Senin, 11 Februari 2013

Jokowi kunjungi Rizal Ramli

Siang ini, tokoh perubahan Rizal Ramli kedatangan tamu istimewa. Sosok tersebut adalah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Gubernur yang dikenal gemar blusukan itu bermaksud bertukar pikiran dengan Rizal Ramli soal permasalahan yang ada di Jakarta.
“Saya senang bisa ketemu dengan teman-teman yang tergabung dalam Rumah Perubahan 2.0. Saya datang ke sini untuk bertemu Pak Rizal Ramli guna bertukar pikiran untuk mengatasi berbagai masalah di Ibukota termasuk masalah banjir dan pembangunan,” ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, di kantor Rizal Ramli, di bilangan Jakarta Selatan, Senin (12/2/2013).
Jokowi sendiri mengenakan mengenakan kemeja putih lengan panjang digulung dipadu padan celana hitam. Sedangkan RizaL Ramli menerima tamunya dengan batik merah marun lengan pendek dan celana biru gelap. Kedua tokoh tersebut berbicara dengan santai dalam suasana penuh persahabatan. Kadang-kadang obrolan diselingi dengan tawa lepas dari keduanya.
“Satu hal yang mengesankan dari Pak Jokowi adalah, beliau pemimpin yang jujur dan sederhana. Blusukan yang jadi aktivitas rutinnya dilakukan dengan tulus, bukan dalam rangka pencitraan. Saya senang bisa bertukar pikiran dan membantu memberi masukan kepada Gubernur bagaimana mencari solusi jangka panjang mengatasi banjir yang kerap melanda Jakarta. Mudah-mudahan ini bisa menjadi jalan keluar seperti yang kita semua harapkan,” ujar Rizal Ramli yang juga mantan Menteri Koordinator Perekonomian.
Soal banjir, Rizal menilai hal ini merupakan masalah serius bagi Jakarta. Strategi pembangunan yang tidak ramah lingkungan, sistem drainase yang tidak bagus serta perilaku warga yang buruk seputar sampah, sering dianggap sebagai penyebab utama terjadinya banjir. Ditambah dengan curah hujan yang tinggi, banjir benar-benar menjadi momok yang menghantui warga.
Selain membahas soal banjir, kedua tokoh juga saling berbagi pengalaman dalam hal melakukan reformasi birokrasi. Rizal banyak memberi masukan bagaimana sebaiknya menata dan membenahi birokrasi. Pengalamannya sebagai Kepala Bulog, Menko Perekonomian, dan Menteri Keuangan menjadi masukan yang berharga buat Gubenur.
“Saya melihat salah satu persoalan utama di DKI memang masalah birokrasi. Bukan karena pejabatnya tidak kapabel, tapi lebih disebabkan soal kemauan yang tulus untuk melayani masyarakat. Saya percaya, di bawah kepemimpinan Pak Jokowi, birokrasi di DKI akan bisa lebih baik lagi,” ungkap Rizal Ramli yang juga mantan Menteri Keuangan tersebut.
Jokowi sendiri menilai Rizal Ramli sebagai pemimpin yang punya karakter dan berintegritas. Sederet jabatan penting di pusat kekuasaan yang disandangnya tidak membuat tokoh yang di kalangan nahdiyin kerap disapa Gus Romli itu melenceng dari amanat yang diembannya. Selama menjadi pejabat publik, Ketua Aliansi Rakyat Untuk Perubahan (ARUP) itu bersih dari cacat korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).


Sumber :
http://www.lensaindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar