Minggu, 07 Desember 2014

Jokowi Tinjau Jakabaring


Setelah menghadiri Festival Film Indonesia di Palembang, Sumatera Selatan, pagi ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri mengunjungi komplek olahraga Jakabaring. Kunjungan ini dilakukan untuk melakukan pengecekan jelang persiapan Asian Games 2018, Minggu (7/12/2014).
Presiden didampingi ibu negara Iriana Joko Widodo yang didampingi oleh Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, sampai di lokasi pada pukul 08:15 WIB.
Begitu sampai di komplek olahraga Jakabaring, presiden dan rombongan langsung meninjau stadion Gelora Sriwijaya. Di sana Presiden mendengarkan paparan panitia tentang pembangunan di kompleks olahraga ini. Setelah mendengarkan paparan, Jokowi yang seharusnya mengelilingi komopleks menggunakan golf car meminta petugas protokol untuk tidak berjalan terlebih dahulu.
Usut punya usut, ternyata kedatangan Jokowi di komplek olahraga tersebut menarik perhatian warga Palembang yang sedang melakukan olahraga pagi. "Bentar ya, salaman dulu," kata Jokowi yang langsung menghampiri para warga yang sudah berebut ingin bersalaman dengannya.
Setelah bersalaman, presiden menuju komplek dining main room.
Saat berada di Dinning Hall Wisma Atlet JSC, Jokowi didampingi Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menemui atlet dan official dari Malaysia. Mereka tampak akrab lalu bersalaman dan mengobrol sebentar. Kemudian, salah seorang perwakilan atlet Malaysia memberikan plakat olahraga kepada orang nomor satu di Indonesia itu.
Saat meninjau venue aquatik yang tak jauh dari Wisma Atlet, Jokowi menyaksikan sejumlah atlet menembak sedang berlatih. Tak diduga sebelumnya, para atlet kaget dengan kehadiran Jokowi. Mereka pun menghampiri meski hanya bersalaman.
Kemudian, para atlet kembali berlatih. Entah lantaran disaksikan presiden, sasaran penembak banyak yang meleset. Jokowi hanya tersenyum yang berdiri di samping ibu negara, Iriana dan Alex Noerdin.
Setelah ini dia akan meninjau lokasi lainnya seperti institut olahraga di kompleks Jakabaring.
Presiden Jokowi kaget ketika melihat fasilitas olahraga di Jakabaring Sport City, sebagai kompleks olahrahga terlengkap di Indonesia.
Menurut Jokowi, di Jakabaring hanya perlu penambahan kampus institut olahraga. "Kaget saya ternyata di sini punya sarana besar sekali, di mana kita bisa ketemu lahan seluas ini," kata Jokowi.
Sehingga Jokowi meyakini pekan olahraga mahasiswa se-ASEAN pada 9-21 Desember ini akan berjalan lancar. Menurut Jokowi, Jakabaring hanya perlu menambah kampus institut olahraga sebagai pelengkap.
Dalam kunjungan di Jakabaring, Jokowi sempat menyaksikan atlet POM ASEAN dari berbagai negara berlatih di venue sepak bola, atletik, dan renang. Jokowi juga sempat menyaksikan layanan petugas di kamar dan dapur di wisma atlet.
Ke depan Jokowi menginginkan Jakabaring dijadikan sebagai pusat pembinaan atlet nasional. Alasannya, Jakabaring sudah memiliki venue terlengkap dengan standar Olimpiade.
Selain itu Jakabaring masih memiliki lahan kosong sekitar 350 hektare dari total 700 hektare. "Yang terintegrasi ya ini, di sini bisa digunakan dalam jangka panjang."
Alex Noerdin, Gubernur Sumatera Selatan, mengatakan Jakabaring Sport City memiliki lahan hingga 700 hektare. Kelebihan lain dari Jakabaring menurut Alex, kawasan tersebut masih terletak di pusat kota yakni hanya 10 menit dari Jembatan Ampera sebagak titik nol kilometer Palembang. "Atletik stadiumnya akan kami satukan antara lapangan pertandingan dan pemanasan," kata Alex.
Presiden Jokowi juga menyoroti hasil penghijauan lingkungan hidup di Kompleks olahraga Jakabaring Palembang.
"Fasilitasnya sudah bagus dan lengkap, pemeliharaannya juga sudah baik, kita tinggal menunggu hasil dari penghijauannya."
Presiden Jokowi meminta agar proyek-proyek di Jakabaring yang mangkrak karena kasus hukum dilanjutkan‎.
"Apakah masih jadi barang bukti, tapi kalau tidak ya seharusnya dilanjutkan," kata Jokowi.
Jokowi sempat guyon soal bangunan yang masih mangkrak. Dia mengatakan, bila pembangunan tidak dilanjutkan, maka bangunan itu tidak jelas akan jadi apa.
"Masa mau jadi monumen? Ini kan sudah habis triliunan," ujarnya.
Jokowi menambahkan, komplek olahraga ini sangat bagus karena terintegrasi antar venue ke venue. Komplek ini memiliki lahan 700 hektare.
"Ini sudah lebih dari cukup," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar