Presiden Kamar Dagang Amerika Serikat-Indonesia, Wayne Forrest,
mengatakan kepemimpinan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) akan
dapat menarik minat perusahaan-perusahaan Amerika untuk mengembangkan
bisnis dan investasinya di Indonesia.
“Saya rasa prospeknya sangat bagus untuk meningkatkan kerjasama dan
investasi yang lebih banyak lagi. Perusahaan Amerika telah menunggu
hasil dari pemilu. Mereka ingin melihat siapa yang akan menjadi menteri
di bidang ekonomi,” kata Wayne kepada Koresponden RRI di New York
baru-baru ini.
Menurut Wayne, Jokowi akan menunjuk orang yang tepat dalam susunan
kabinetnya dan tetap membuka perdagangan serta investasi di bidang
ekonomi.
“Akan banyak perusahaan yang pindah ke Indonesia. Beberapa perusahaan
yang belum ada di Indonesia dan beberapa perusahaan yang akan
mengembangkannya lebih lanjut. Jadi, saya yakin pemerintahan Jokowi
menarik bagi perusahaan Amerika,” kata Wayne.
Wayne menambahkan saat ini Indonesia sedang mengalami berbagai
tantangan di bidang ekonomi. Dikatakan, Bank Sentral Amerika Serikat
atau The Fed menarik kembali kebijakan Easy Money atau uang longgar.
“Indonesia akan mengalami kesulitan menarik minat pemodal. Indonesia
harus meningkatkan pertumbuhan ekonominya. Angka pertumbuhan Indonesia
harusnya sebesar 8 persen bukan 5 persen seperti saat ini,” ujar Wayne.
Meski demikian, Wayne yakin Jokowi berada di posisi yang tepat untuk
memimpin Indonesia dan memahami tantangan itu. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar