Bertempat di Posko ARM Cokro 100, Ketua ARM Jumhur Hidayat, melepas tim yang akan bertugas memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai sosok dan rekam jejak Jokowi-JK.
"Selamat bertugas door to door untuk memberikan penjelasan tentang Pak Jokowi-JK kepada masyarakat di DKI Jakarta selama sebulan ini," pesan Jumhur melepas tim serangan darat "Canvaser" Jokowi-JK.
Usai melepas, Jumhur menjelaskan tim ini akan turun ke kantong-kantong masyarakat di DKI Jakarta. Seperti kelompok masyarakat di pasar-pasar, pangkalan-pangkalan ojek, basis-basis buruh, warung-warung makan dan tempat lainnya.
"Mereka diperlengkapi dengan brosur dan stiker tentang siapa dan mengapa kita mendukung pak Jokowi menjadi Presiden. Kita sadar betul yang harus dilakukan adalah door to door, dari hati ke hati, dan dari mulut ke mulut," tuturnya.
Diharapkan Jumhur, pengabaran masif dari darat ini bisa memperoleh hasil maksimal dan efektif memantik simpatik dan dukungan masyarakat di DKI Jakarta. Bahkan, dia menjelaskan, serangan darat ini akan dikembangkan sayapnya hingga ke Jawa Barat dan Banten.
"Kita melihat juga yang kita lakukan itu tentu daerah-daerah yang memang bukan menjadi basis pak Jokowi. Kalau Jawa Tengah kita mungkin tidak melakukan ini. Kita mengutamakan Jawa Barat dan Banten juga Sumatera, itu bagian yang juga akan kita lakukan," jelasnya.
Dia jelaskan pula, para relawan tim serangan darat ini akan menggunakan sepeda motor berkeliling untuk memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat luas tentang Jokowi-JK.
"Pokoknya kita sifatnya lebih pada mengabarkan. Jadi tidak akan tercipta hal-hal yang lain, yang tidak diinginkan di lapangan. Apalagi menjelek-jelekkan yang lain. Kita sifatnya memberikan kabar baik tentang pak Jokowi-JK," jelasnya.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, tim serangan darat ARM untuk Jokowi-JK ini mengenakan rompi berwarna coklat bertuliskan Road Show Jokowi-JK. Mereka terdiri dari dua orang dengan satu kendaraan roda dua. [tribun]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar