Bakal calon presiden, Joko Widodo, mengakui pesaingnya pasangan Prabowo
Subianto-Hatta Rajasa, merupakan lawan yang tangguh. Kedua pasangan
tersebut tangguh, kata dia, karena didukung oleh partai-partai besar.
"Kita
bertanding dengan lawan tanding yang tangguh. Partainya yang
besar-besar ada di sana banyak," katanya saat menemui relawan di
Lapangan Renon, Denpasar, Bali, Kamis (29/5/2014). Ia juga mengatakan
bahwa Prabowo dan Hatta tangguh karena kekuatan finansial yang besar.
"Takut ndak? Takut ndak? Rapopo," katanya.
Menghadapi kekuatan
lawan yang tangguh tersebut, Jokowi mengatakan ia sudah dipesan oleh
Megawati Soekarnoputri agar tidak takut dan terus maju. Agar bisa
menang, Jokowi berpesan dalam 40 hari yang tersisa para relawan tersebut
bersatu dengan seluruh kader PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem dan Partai
Kebangkitan Bangsa. "Door to door, harus dibisiki. Kalau Pak Bambang
ragu-ragu dibisiki," katanya.
Sebelum Jokowi berpidato, Ketua
Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, juga berpidato. Ia
menitipkan pesan agar warga Bali memilih Jokowi dalam pemilu presiden 9
Juli mendatang. "Saya tidak akan memberikan orasi, hanya ingin
mengenalkan Jokowi yang telah kita usung dengan 4 partai yg lain,"
katanya. [tempo]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar