Dahlan Iskan tak mau keputusannya
mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di pemilu presiden (pilpres)
nanti dianggap setengah-setengah. Pemenang konvensi calon presiden
(capres) di Partai Demokrat itu pun mengaku siap berkampanye demi
memenangkan pasangan calon presiden yang dikenal dengan sebutan
Jokowi-JK itu.
Dahlan mengatakan bahwa dirinya akan
mengajak pendukung maupun teman-temannya untuk ikut mendukung Jokowi-JK.
Namun untuk menjadi juru kampanye, Dahlan menyerahkannya kepada
partai-partai pengusung Jokowi-JK.
“Terserah mereka dari koalisi (pengusung
Jokowi-JK, red). Tentu itu konsekwensinya (jadi jurkam, red),” kata
Dahlan usai menghadiri pertemuan dengan Relawan Demi Indonesia (ReDI) di
Jakarta, Jumat (30/5) malam.
Dahlan menambahkan, dirinya tidak dalam
posisi merapat ke kubu Jokowi-JK. Namun, pria asal Magetan itu
menegaskan justru diminta bergabung oleh kubu pasang capres yang diusung
koalisi PDIP, Hanura, NasDem dan PKB itu. “Ini saya memenuhi permintaan
mereka, memenuhi permintaan dari Pak Jokowi-JK, saya mendukung Pak
Jokowi-JK," tegasnya.
Meski demikian Dahlan megaku tak akan
memaksa pendukungnya di konvensi untuk memilih Jokowi-JK di pilpres
nanti. Dahlan tetap memberikan kebebasan kepada para pendukungnya untuk
memilih. “Bagi yang mau (dukung Jokowi-JK), tidak ada paksaan,"
tegasnya. [fat/ara/jpnn]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar