Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan secara remsi
meminta maaf kepada Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla soal seluruh
pernyataan maupun tindakan selama Pemilihan Presiden lalu. Dia
mengklaim, ingin bersilaturahmi dan menjaga hubungan baik dengan
seniornya, Jusuf Kalla.
Arsip terlengkap seputar kegiatan Jokowi mulai tahun 2013 hingga Jokowi Terindikasi Melindungi Koruptor.
Selasa, 21 Oktober 2014
JK: Pengumuman Kabinet di Istana Negara
Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla memastikan pengumuman nama menteri
yang akan mengisi kabinetnya akan dilakukan di Istana Negara. Kalla
membantah dirinya dan Presiden Joko Widodo akan mengambil lokasi lain
seperti di kapal pinisi saat menerima putusan Mahkamah Konstitusi.
"Sesuai dengan tradisi, di Istana," kata Jusuf Kalla di Istana Wakil
Presiden, Selasa, 21 Oktober 2014.
Mbak Moen Titipkan PPP pada Jokowi
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri telah mendatangi Ketua
Majelis Syariah PPP, KH Maimoen Zubair usai pelantikan Presiden Joko
Widodo di Gedung DPR.
Hal itu dikatakan oleh Mbah Moen, sapaan akrab Maimoen Zubair kepada wartawan di Hotel Sultan, Selasa (21/10/2014). "Saya sudah menghubungi Pak Jokowi sebelum dilantik," ujar Mbah Moen.
Hal itu dikatakan oleh Mbah Moen, sapaan akrab Maimoen Zubair kepada wartawan di Hotel Sultan, Selasa (21/10/2014). "Saya sudah menghubungi Pak Jokowi sebelum dilantik," ujar Mbah Moen.
Ibas: Jokowi Tidak Tawari Demokrat Posisi Kabinet
Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan tidak
ada anggota partainya yang masuk dalam jajaran kabinet baru 2014-2019.
"Jokowi juga tidak pernah nawarin," kata Edhie di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Selasa, 21 Oktober 2014.
Pertemuan Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya pun, menurut pria yang kerap disapa Ibas itu, tidak berpengaruh pada posisi Demokrat.
"Jokowi juga tidak pernah nawarin," kata Edhie di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Selasa, 21 Oktober 2014.
Pertemuan Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya pun, menurut pria yang kerap disapa Ibas itu, tidak berpengaruh pada posisi Demokrat.
Hendropriyono: Saya Sudah Tua Masa Jadi Menteri, Apa Tak Malu?
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono mengaku
tidak membahas masalah menteri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di
Istana Negara. Pertemuan itu hanya sekedar masalah kesehatan saja.
"Saya kan sudah tua, masa kalau saya sampai masih menjadi menteri umur begini apakah kamu tidak malu?" kata Hendro di Istana, Selasa (21/10/2014).
"Saya kan sudah tua, masa kalau saya sampai masih menjadi menteri umur begini apakah kamu tidak malu?" kata Hendro di Istana, Selasa (21/10/2014).
Begini Gaya Jokowi di Istana
Selasa (21/10/2014) ini adalah hari kedua Presiden Joko Widodo tinggal
di Istana Merdeka, di jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Pria
yang akrab disapa Jokowi itu mengubah kebiasaan yang selama ini berlaku
di Istana. Soal pengamanan misalnya, dua hari ini agak lebih longgar.
Seperti apa Istana Merdeka di hari pertama dan kedua Jokowi menjadi presiden?
Senin (20/10/2014) sore kemarin usai mengantarkan Perdana Menteri Australia Tonny Abbot ke halaman Istana, tiba-tiba seorang wartawan memanggil Presiden Jokowi.
Seperti apa Istana Merdeka di hari pertama dan kedua Jokowi menjadi presiden?
Senin (20/10/2014) sore kemarin usai mengantarkan Perdana Menteri Australia Tonny Abbot ke halaman Istana, tiba-tiba seorang wartawan memanggil Presiden Jokowi.
Mendadak Prabowo Menghadap JK di Istana Wapres
Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya
Prabowo Subianto tiba-tiba mendatangi Wakil Presiden Jusuf Kalla di
kantornya, Selasa 21 Oktober 2014. Prabowo yang tiba pukul 16.10
langsung memasuki Istana Wapres dan disambut langsung oleh JK.
Prabowo tampak menggunakan batik cokelat muda. Sementara JK menggunakan kemeja lengan panjang berwarna krem.
Prabowo tampak menggunakan batik cokelat muda. Sementara JK menggunakan kemeja lengan panjang berwarna krem.
CT Menghadap Jokowi
Para tokoh terus berdatangan ke Istana Merdeka jelang pengumuman Seleksi
Menteri. Setelah para mantan petinggi TNI, kali ini giliran mantan
Menko Perekonomian Chairul Tanjung (CT) menemui Jokowi.
Chairul Tanjung tiba di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014), sekitar pukul 16.05 WIB.
Chairul Tanjung tiba di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014), sekitar pukul 16.05 WIB.
Yuddy Chrisnandi Menghadap Jokowi
Politisi Partai Hanura Yuddy Chrisnandi mendatangi Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Kedatangannya ke Istana karena menerima telefon dari mantan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto. "Ya saya ngobrol yang santai-santai soal kampanye," kata Yuddy, Selasa (21/10/2014).
Kedatangannya ke Istana karena menerima telefon dari mantan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto. "Ya saya ngobrol yang santai-santai soal kampanye," kata Yuddy, Selasa (21/10/2014).
Hoax percakapan politik Presiden Jokowi dan Ahok soal Prabowo
Pelantikan Presiden Joko Widodo, ternyata tidak cuma menggemparkan
dunia tweet di sosial media, yang mencatat mencapai 1 juta twit. Tapi,
juga mengundang netzer usil dengan menyebarkan hoax menyebut rekaman BBM
percakapan politik Presiden jokowi dengan penggantinya sebagai Gubernur
DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.
PKB Ngotot Cak Imin Harus Masuk Kabinet Jokowi
Anggota Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq menilai rangkap jabatan, bukan
syarat penting bagi menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut dia, Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) adalah orang yang
profesional, meskipun berlatar belakang partai politik.
"Saya menghormati Jokowi soal rangkap jabatan, syarat utama Jokowi kan profesionalitas, kami anggota PKB, Muhaimin profesional. Soal rangkap jabatan bukan alasan penting," kata Maman di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
"Saya menghormati Jokowi soal rangkap jabatan, syarat utama Jokowi kan profesionalitas, kami anggota PKB, Muhaimin profesional. Soal rangkap jabatan bukan alasan penting," kata Maman di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Jokowi Presiden, Wartawan Leluasa Meliput
Hari kedua masa jabatan Presiden Joko Widodo, suasana di lingkungan
kompleks Istana Kepresidenan terasa berbeda. Salah satunya berkaitan
dengan kegiatan peliputan bagi para wartawan.
Sekarang, lingkungan Istana terasa lebih "longgar" bagi para jurnalis karena mereka tidak dilarang untuk bergerak dengan leluasa di Istana.
Sekarang, lingkungan Istana terasa lebih "longgar" bagi para jurnalis karena mereka tidak dilarang untuk bergerak dengan leluasa di Istana.
Hendropriyono dan Ryamizard Ryacudu Muncul di Istana
Mantan Penasihat Tim Transisi, Abdullah Mahmud Hendropriyono, mendadak
muncul di Istana Merdeka. Kedatangan hanya beberapa menit setelah
Komaruddin Hidayat.
Mengenakan kemeja batik kuning, Hendropriyono datang ke komplek Istana Merdeka menggunakan mobil golf. Namun belum sempat bertemu Jokowi, dia balik kanan.
Mengenakan kemeja batik kuning, Hendropriyono datang ke komplek Istana Merdeka menggunakan mobil golf. Namun belum sempat bertemu Jokowi, dia balik kanan.
Sudah 2 Hari, Rini Soemarno dan Andi Widjajanto Ikut Jokowi Ngantor di Istana
Presiden Joko Widodo sudah dua hari ini mulai berkantor di Istana. Sama
dengan Jokowi, mantan tim transisi juga ikut berkantor di istana.
Mereka yang sering terlihat mendampingi Jokowi adalah mantan Ketua Tim Transisi Rini Soemarno dan Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto. Sejak acara lepas sambut dengan SBY, hingga siang ini, Selasa (21/10/2014), mereka berdua terus menempel Jokowi.
Mereka yang sering terlihat mendampingi Jokowi adalah mantan Ketua Tim Transisi Rini Soemarno dan Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto. Sejak acara lepas sambut dengan SBY, hingga siang ini, Selasa (21/10/2014), mereka berdua terus menempel Jokowi.
Komaruddin Hidayat Menghadap Jokowi. Ada Apa?
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan nama-nama menteri kabinetnya sore atau malam nanti. Sejumlah tokoh sudah nampak di istana.
Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Komaruddin Hidayat datang ke istana. Dia diantar VW Caravelle hitam yang biasa digunakan untuk mengantar para tokoh menemui Jokowi.
Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Komaruddin Hidayat datang ke istana. Dia diantar VW Caravelle hitam yang biasa digunakan untuk mengantar para tokoh menemui Jokowi.
Presiden Jokowi Temui Wakil Ketua Kongres Tiongkok
Presiden Joko Widodo menemui Wakil Ketua Kongres Nasional Rakyat
(National Peoples Congress) Tiongkok, Yan Junqi, di Istana Merdeka,
Jakarta Pusat, Selasa siang.
Berdasarkan pantauan Antara, dengan menemui wakil dari Tiongkok itu, berarti Presiden Jokowi telah menemui hingga tiga perwakilan negara asing pada Selasa ini.
Selain sebagai Wakil Ketua parlemen Tiongkok, Yan Junqi juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Tiongkok untuk Mempromosikan Demokrasi (China Association for Promoting Democracy).
Berdasarkan pantauan Antara, dengan menemui wakil dari Tiongkok itu, berarti Presiden Jokowi telah menemui hingga tiga perwakilan negara asing pada Selasa ini.
Selain sebagai Wakil Ketua parlemen Tiongkok, Yan Junqi juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Tiongkok untuk Mempromosikan Demokrasi (China Association for Promoting Democracy).
Jokowi Panggil Deputi Bank Indonesia
Presiden Joko Widodo memanggil Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia,
Mirza Adityaswara, ke Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 21 Oktober 2014.
Mirza tiba di Istana pukul 13.20 WIB.
Mirza datang seorang diri dengan menumpang kendaraan khusus yang disediakan pihak Istana untuk menuju lokasi Jokowi di Istana Merdeka. Namun, Mirza enggan berkomentar ihwal maksud kedatangannya itu.
Mirza datang seorang diri dengan menumpang kendaraan khusus yang disediakan pihak Istana untuk menuju lokasi Jokowi di Istana Merdeka. Namun, Mirza enggan berkomentar ihwal maksud kedatangannya itu.
Jokowi Cicil Pengumuman Nama Menteri
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mencicil dalam mengumumkan nama-nama menterinya. Hal tersebut diakui oleh anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Budiman Sudjatmiko.
Menurut dia, Presiden Jokowi akan mengumumkan menterinya secara bertahap. Nama yang sudah dianggap siap baru diumumkan oleh Jokowi.
Menurut dia, Presiden Jokowi akan mengumumkan menterinya secara bertahap. Nama yang sudah dianggap siap baru diumumkan oleh Jokowi.
Ini Kenapa Jokowi Minta Banuan KPK
Proses pembentukan kabinet dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo dan
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang melibatkan Pusat Pelaporan dan Analisis
Transaksi Keuangan (PPATK) serta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
merupakan hal yang harus dipandang positif menurut Indonesia Corruption Watch (ICW).
KPK Tak Jamin Menteri Jokowi Bebas Korupsi, 15 Nama Terindikasi Korupsi
KPK sudah menyerahkan hasil penilaian terhadap nama-nama calon menteri
ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, KPK tidak bisa menjamim 100 persen
menteri Jokowi terhindar dari korupsi.
"Tidak ada jaminan 100 persen apabila dari nama-nama itu yang selama ini tidak bersentuhan dengan KPK kemudian menjabat jadi menteri tidak akan korupsi. Kami juga tak pernah menjamin itu," kata Direktur Pencegahan KPK Johan Budi di kantor KPK, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
"Tidak ada jaminan 100 persen apabila dari nama-nama itu yang selama ini tidak bersentuhan dengan KPK kemudian menjabat jadi menteri tidak akan korupsi. Kami juga tak pernah menjamin itu," kata Direktur Pencegahan KPK Johan Budi di kantor KPK, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Aria Bima dan Muhaimin Iskandar Temui Jokowi di Istana
Sejumlah orang yang disebut-sebut sebagai
calon menteri di kabinet Joko Widodo mendatangi Istana Merdeka, Jakarta,
Selasa (21/10/2014).
Najwa Diprediksi Masuk Kabinet Jokowi
Susunan Kabinet Pemerintahan Presiden Joko Widodo meski belum resmi
diumumnya, namun sejak Selasa dini hari (21/10/14) beredar daftar
nama-nama kabinet itu.
Kali ini, susunan nama yang beredar itu berbeda dengan susunan nama-nama dan komposisi kabinet yang pernah beredar, termasuk rilis Lembaga Survei Indo Barometer.
Kali ini, susunan nama yang beredar itu berbeda dengan susunan nama-nama dan komposisi kabinet yang pernah beredar, termasuk rilis Lembaga Survei Indo Barometer.
Jokowi Pastikan PPP dapat Menteri
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan PPP akan masuk ke dalam kabinetnya lima tahun mendatang. Hal tersebut diutarakan oleh Ketua DPP PDIP Aria Bima usai bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka.
"Tapi saya memastikan PPP akan masuk kabinet. Jokowi akan mengakomodir PPP dalam kabinetnya mendatang," kata Aria, Selasa (21/10/2014).
"Tapi saya memastikan PPP akan masuk kabinet. Jokowi akan mengakomodir PPP dalam kabinetnya mendatang," kata Aria, Selasa (21/10/2014).
PAN Tak Percaya Koalisi Tanpa Syarat Jokowi Sebab PAN Ditawari 2 Kursi
Politikus PAN Yandri Susanto masih tak percaya ada koalisi tanpa syarat.
Dia mengungkap partainya pernah ditawari dua kursi menteri oleh Jokowi.
Yandri menyatakan hal itu di dalam diskusi 'Membangun Sinergi Pemerintah dan Parlemen yang Sehat' di Cheese Cake Factory Jalan Cikini Raya, Jakpus, Selasa (21/10/2014). Awalnya Wasekjen PDIP Ahmad Basarah menyatakan bahwa koalisi pemerintahan Jokowi-JK tanpa syarat.
Yandri menyatakan hal itu di dalam diskusi 'Membangun Sinergi Pemerintah dan Parlemen yang Sehat' di Cheese Cake Factory Jalan Cikini Raya, Jakpus, Selasa (21/10/2014). Awalnya Wasekjen PDIP Ahmad Basarah menyatakan bahwa koalisi pemerintahan Jokowi-JK tanpa syarat.
Cak Imin Mundur dari Menteri Jokowi?
Ketum PKB Muhaimin Iskandar masuk dalam bursa calon menteri kabinet
Jokowi-JK, bahkan namanya santer disebut sebagai calon Menko Kesra.
Namun pria yang akrab disapa Cak Imin itu tampaknya berat melepas
jabatan Ketum PKB.
"Kayaknya aku lebih memilih konsentrasi jadi ketua umum PKB, karena memang lebih baik tidak merangkap dengan jabatan menteri. Mohon dukungan," kicau Cak Imin lewat akun twitternya @MuhaiminIskndr yang dikutip detikcom, Selasa (21/10/2014).
"Kayaknya aku lebih memilih konsentrasi jadi ketua umum PKB, karena memang lebih baik tidak merangkap dengan jabatan menteri. Mohon dukungan," kicau Cak Imin lewat akun twitternya @MuhaiminIskndr yang dikutip detikcom, Selasa (21/10/2014).
JK Tanggapi Saran KPK
Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi 'peringatan' KPK terkait hasil
penelusuran rekam jejak para calon menteri. JK menegaskan, rekomendasi
KPK akan jadi masukan bagi penentuan final para pembantu di kabinet.
Secara singkat JK menanggapi tanda kuning yang diberikan KPK bagi nama calon menteri yang dianggap tidak begitu terang. "Khusus kuning (itu) karena ada aduan masyarakat," ujarnya di Kantor Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (21/10/2014).
Secara singkat JK menanggapi tanda kuning yang diberikan KPK bagi nama calon menteri yang dianggap tidak begitu terang. "Khusus kuning (itu) karena ada aduan masyarakat," ujarnya di Kantor Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (21/10/2014).
Jokowi: Menteri Saya Tidak Boleh Rangkap Jabatan di Partai
Presiden Joko Widodo menegaskan semua
menteri-menterinya harus melepas jabatan di partai politik. Menteri yang
masuk dalam kabinetnya tidak boleh menjabat di partai.
"Tidak boleh merangkap jabatan," kata Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Jika seorang menteri merangkap jabatan di partai politik, Jokowi yakin kinerja menteri itu tidak akan berjalan baik.
"Tidak boleh merangkap jabatan," kata Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Jika seorang menteri merangkap jabatan di partai politik, Jokowi yakin kinerja menteri itu tidak akan berjalan baik.
Tanggapan Jokowi Soal Pertimbangan KPK dan PPATK
Joko Widodo (Jokowi) memberi sedikit kunci soal siapa yang menjadi menteri di
kabinetnya. Pastinya menteri itu sudah lolos dari evaluasi KPK dan
PPATK. Jokowi memang sengaja meminta masukan KPK dan PPATK untuk melihat
rekam jejak sang calon menteri.
"Harus seperti itu. Gunanya apa, PPATK dan KPK kan?" kata Jokowi di Istana Merdeka, Selasa (21/10/2014).
"Harus seperti itu. Gunanya apa, PPATK dan KPK kan?" kata Jokowi di Istana Merdeka, Selasa (21/10/2014).
Presiden Jokowi Akan Umumkan Kabinetnya di Tempat Khusus
Dalam waktu dekat Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kabinetnya.
Kolektor kemeja putih ini akan mengumumkan jajaran menteri dan
pembantunya di suatu tempat khusus.
"Ya di tempat khusus. Tempat khusus pokoknya," ujar Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, mengenai lokasi pengumuman anggota kabinetnya, Selasa (21/10/2014).
"Ya di tempat khusus. Tempat khusus pokoknya," ujar Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, mengenai lokasi pengumuman anggota kabinetnya, Selasa (21/10/2014).
Usai PM Papua Nugini, Jokowi Bertemu Mendag Rusia
Di hari kedua bertugas, Presiden Joko Widodo langsung menerima sejumlah
kunjungan perwakilan negara sahabat di Istana Merdeka. Usai bertemu
Perdana Menteri Papua Nugini Peter O'Neill, Jokowi bertemu Menteri
Perdagangan Rusia Denis Manturov.
Manturov bersama rombongan tiba di Istana Merdeka pukul 09.30 WIB, Selasa (21/10/2014). Dia sempat menunggu selama 10 menit sebelum akhirnya diterima Jokowi di ruang utama Istana Merdeka untuk berbincang mengenai hubungan bilateral.
Manturov bersama rombongan tiba di Istana Merdeka pukul 09.30 WIB, Selasa (21/10/2014). Dia sempat menunggu selama 10 menit sebelum akhirnya diterima Jokowi di ruang utama Istana Merdeka untuk berbincang mengenai hubungan bilateral.
Di Malaysia, Najib Pamer Foto Selfie dengan Jokowi
Raut segar dan ceria tampak di wajah Perdana Menteri Malaysia Najib
Razak saat jumpa dengan wartawan, sesaat setelah ia tiba kembali di
Malaysia. Ia baru saja berkunjung ke Jakarta untuk menghadiri pelantikan
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurut laporan kantor berita Bernama, dalam jumpa pers itu Najib mengaku senang telah bertemu Jokowi di Istana Negara. Ia pun memamerkan hasil foto selfie-nya dengan Jokowi yang diambil dari kamera barunya.
KPK Kekurangan Waktu untuk Periksa Calon Menteri Jokowi
Petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, mengatakan
waktu dua hari yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada KPK untuk
memverifikasi rekam jejak para calon menteri sebenarnya tidak cukup.
Namun KPK tetap harus memenuhi tenggat tersebut. "Mau tidak mau," kata
Johan kepada Tempo, Selasa (21/10/2014).
Ini Cara KPK Cek Calon Menteri Jokowi
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyerahkan hasil pemeriksaan
terhadap calon menteri kepada Presiden Joko Widodo. "Sudah diberikan hari Minggu yang lalu," kata Johan Budi, kepada Tempo, Selasa (21/10/2014).
Tim Jokowi, kata dia, memberikan 43 nama calon menteri pada Jumat, 17 Oktober 2014. KPK kemudian melihat rekam jejak nama-nama tersebut dan keterkaitan mereka dengan kasus korupsi.
Tim Jokowi, kata dia, memberikan 43 nama calon menteri pada Jumat, 17 Oktober 2014. KPK kemudian melihat rekam jejak nama-nama tersebut dan keterkaitan mereka dengan kasus korupsi.
Jokowi Tidur Nyenyak di Istana Merdeka
Presiden Joko Widodo (53) menghabiskan malam pertamanya sebagai kepala
negara di kompleks Istana. Pria asal Solo ini bisa tidur nyenyak di
Istana Merdeka.
"Ya (tidurnya) enak. Saya dulu di Solo juga gedung tua, di sini juga gedung tua. Di Jakarta kemarin juga begitu," ujar Jokowi usai bertemu PM Papua Nugini Peter O'Neill, di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014).
"Ya (tidurnya) enak. Saya dulu di Solo juga gedung tua, di sini juga gedung tua. Di Jakarta kemarin juga begitu," ujar Jokowi usai bertemu PM Papua Nugini Peter O'Neill, di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014).
Jokowi Terima Kunjungan PM Papua Nugini
Presiden Joko Widodo langsung memulai aktivitasnya di hari kedua dengan
menerima kunjungan kenegaraan dari pimpinan negara tetangga. Kali ini
yang menemuinya adaah Perdana Menteri Papua Nugini Peter O'Neill.
O'Neill tiba di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014), sekitar pukul 09.00 WIB. Dia mengenakan setelan jas lengkap.
O'Neill tiba di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Selasa (21/10/2014), sekitar pukul 09.00 WIB. Dia mengenakan setelan jas lengkap.
Rini Soemarno dan Hasto Kristiyanto Temui Jokowi di Istana
Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan mantan Ketua Tim Transisi Rini Soemarno dan Deputi Tim Transisi Hasto Kristyanto, di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (21/10/2014) pagi.
Pertemuan berlangsung di Taman Istana. Mereka terlihat berbicara serius.
Jokowi terlihat keluar dari Istana Merdeka sekitar pukul 08.00 WIB.
Pertemuan berlangsung di Taman Istana. Mereka terlihat berbicara serius.
Jokowi terlihat keluar dari Istana Merdeka sekitar pukul 08.00 WIB.
Anak Bungsu Jokowi 'Gantikan' Ani Yudhoyono
Paska Joko Widodo dilantik menjadi
Presiden RI, otomatis kehidupan pribadi hingga keluarganya ikut disorot
oleh publik. Apalagi di era teknologi canggih seperti saat ini, media
sosial mudah diakses. Tujuannya tak lain, yakni mencari sisi lain
kehidupan keluarga Jokowi tersebut.
Jika di era Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, adalah Ani
Yudhoyono yang paling disorot dari sisi media sosial yang dimilikinya
karena kerap mengunggah foto-foto kegiatannya. Kini, bisa jadi publik
paling menyoroti akun-akun media sosial anak bungsu Jokowi, yakni
Kaesang Pangarep.
Selain aktif di Twitter dengan akun @kaesangsp, dia juga aktif
mengunggah foto-foto dirinya bersama keluarga dan kerabat di Instagram.
KPK Sebut Banyak Calon Menteri Jokowi Terindikasi Korupsi, ICW Minta Jokowi Tunda Pengumuman Kabinet
Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi)
agar menunda pengumuman kabinet karena dinilai ada sejumlah nama yang
sosoknya diragukan integritasnya terkait pemberantasan korupsi.
"ICW minta Jokowi tunda pengumuman kabinet," kata Koordinator Badan Pekerja ICW Ade Irawan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (21/10/2014).
"ICW minta Jokowi tunda pengumuman kabinet," kata Koordinator Badan Pekerja ICW Ade Irawan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Jokowi Kumpulkan Calon Menteri di Istana
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil semua calon menteri di Komplek Istana Kepresidenan pada pukul Selasa (21/10/2014) pukul 03.00 WIB.
Malam Perdana Jadi Presiden, Jokowi Menginap di Wisma Negara
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginap di kompleks Istana Kepresidenan tepatnya di Wisma Negara, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Hal itu diungkapkan Deputi Tim Transisi Andi Wijayanto di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/10/2014) malam.
"Malam ini, Pak Jokowi akan istirahat di wisma negara," ungkapnya.
Hal itu diungkapkan Deputi Tim Transisi Andi Wijayanto di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/10/2014) malam.
"Malam ini, Pak Jokowi akan istirahat di wisma negara," ungkapnya.
Langganan:
Postingan (Atom)