Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) tiba di Crisis Center Bandara Juanda Surabaya, Selasa (30/12/2014) malam. Begitu tiba sekitar pukul 18.50 WIB, Presiden Jokowi bersama rombongan langsung masuk ke ruang Crisis Center tempat para keluarga korban penumpang berkumpul.
Arsip terlengkap seputar kegiatan Jokowi mulai tahun 2013 hingga Jokowi Terindikasi Melindungi Koruptor.
Selasa, 30 Desember 2014
Jokowi: Kita Fokus Evakuasi Korban
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) tiba di Crisis Center Bandara Juanda Surabaya, Selasa (30/12/2014) malam. Begitu tiba sekitar pukul 18.50 WIB, Presiden Jokowi bersama rombongan langsung masuk ke ruang Crisis Center tempat para keluarga korban penumpang berkumpul.
Usai Pantau Evakuasi dari Udara, Jokowi ke Surabaya Temui Keluarga Korban
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memantau proses evakuasi AirAsia QZ8501 di Laut
Jawa. Usai memantau proses evakuasi, Presiden Jokowi langsung menuju
Surabaya untuk menemui keluarga korban.
Informasi yang didapat detikcom, Selasa (30/12/2014), Jokowi berencana menuju Surabaya untuk temui keluarga korban.
Informasi yang didapat detikcom, Selasa (30/12/2014), Jokowi berencana menuju Surabaya untuk temui keluarga korban.
Jokowi Minta Seluruh Kapal Merapat ke Lokasi Penemuan Puing QZ8501
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengontak langsung komandan KRI Bung Tomo, Kolonel
Laut (P) Yayan Sofyan, selaku pimpinan pencarian. Presiden mengontak
langsung dan memerintahkan semua kapal di lokasi merapat ke KRI Bung
Tomo.
Jokowi melakukan kontak dengan Kolonel Laut Yayan Sofyan lewat radio di pesawat.
Jokowi melakukan kontak dengan Kolonel Laut Yayan Sofyan lewat radio di pesawat.
Akhirnya Presiden Jokowi Pantau dari Udara Area Puing QZ 8501
Pesawat VIP C-130 Hercules A-1341 Skadron Udara 17 dengan Capt. Pilot Letkol. Pnb Putu Setiadarma dan Mayor Pnb.Noto Casnoto membawa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan tinggal landas pada pukul 15.50 WIB (30/12/2014) menuju perairan dimana pesawat CN-295 dan C-130 TNI AU menemukan reruntuhan pesawat Airbus 320 Air Asia penerbangan QZ-8501 yang hilang sejak Minggu pagi.
Jokowi "Akan" ke Surabaya Usai dari Pangkalanbun
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan terbang ke lokasi penemuan jenazah dan serpihan pesawat AirAsia QZ 8501 di sebelah Barat Daya Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Usai ke TKP, Jokowi rencananya akan terbang langsung ke Bandara Juanda Surabaya untuk menemui para keluarga penumpang.
Jokowi "Akan" ke Pangkalanbun Lihat Serpihan QZ 8501
Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan terbang ke Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Presiden akan melihat langsung serpihan badan pesawat AirsAsia yang ditemukan oleh tim SAR. Untuk waktunya diperkirakan sore ini sekitar pukul 15:30 WIB dari Halim Perdanakusuma.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Selasa (30/12/2014), Jokowi terbang menuju Lanud Iskandar Pangkalanbun.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Selasa (30/12/2014), Jokowi terbang menuju Lanud Iskandar Pangkalanbun.
George Soros Temui Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
siang ini bertemu dengan pelaku bisnis asal Amerika Serikat, George
Soros di Kantor Presiden, Jakarta. Datang sekitar pukul 14.00 WIB,
George masuk dari pintu samping Istana.
Tampak, Soros mengenakan jas serba biru dongker dan ditemani oleh seorang sekretaris perempuannya. Filantropis pendiri Open Society Foundations itu dijemput dengan mobil golf untuk menuju ke Kantor Presiden.
Tampak, Soros mengenakan jas serba biru dongker dan ditemani oleh seorang sekretaris perempuannya. Filantropis pendiri Open Society Foundations itu dijemput dengan mobil golf untuk menuju ke Kantor Presiden.
Jokowi Ibaratkan Laut Adalah Pekarangan Rumah Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta manajemen perusahaan BUMN di sektor industri
pertahanan harus diperbaiki total. Jokowi mengatakan hal tersebut saat
Sidang Komite Kebijakan Industri Pertahanan yang diikuti pimpinan PT
Pindad, PT Dirgantara Indonesia, dan PT PAL.
Jokowi ingin Indonesia menjadi industri pertahanan kelas dunia.
Jokowi ingin Indonesia menjadi industri pertahanan kelas dunia.
Presiden Jokowi Akan Rombak BUMN Bidang Pertahanan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta manajemen perusahaan BUMN di sektor industri
pertahanan harus diperbaiki total. Jokowi mengatakan hal tersebut saat
Sidang Komite Kebijakan Industri Pertahanan yang diikuti pimpinan PT
Pindad, PT Dirgantara Indonesia, dan PT PAL.
Jokowi Wajibkan Tiap Pembelian Senjata Harus Transfer Teknologi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan rapat Sidang Komite Kebijakan Industri Pertahanan di Kantornya, Selasa (30/12/2014). Sidang Komite tersebut dihadiri oleh para pimpinan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia.
Sebelum memulai rapat, Jokowi memaparkan kebijakan-kebijakan pertahanan secara menyeluruh. Jokowi memaparkan ada empat hal kebijakan pertahanan yang dirangkumnya.
Sebelum memulai rapat, Jokowi memaparkan kebijakan-kebijakan pertahanan secara menyeluruh. Jokowi memaparkan ada empat hal kebijakan pertahanan yang dirangkumnya.
Presiden Jokowi Pimpin Sidang Kebijakan Industri Pertahanan
Untuk pertama kalinya setelah dilantik
sebagai Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) memimpin Sidang Komite Kebijakan
Industri Pertahanan (KKIP) di Kantor Presiden, Kompleks Istana, Jakarta,
Selasa (30/12/2014) pukul 10.00 WIB.
Sidang dihadiri oleh Ketua Harian KKIP Menteri Pertahanan Rymizard Ryacudu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhi Purdijatno, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi Mohammad Nasir, Panglima TNI Jenderal (TNI) Moeldoko dan lainnya.
Sidang dihadiri oleh Ketua Harian KKIP Menteri Pertahanan Rymizard Ryacudu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhi Purdijatno, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi Mohammad Nasir, Panglima TNI Jenderal (TNI) Moeldoko dan lainnya.
Langganan:
Postingan (Atom)