Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) membantah pihaknya memaksa rencana pembuatan sodetan Kali Ciliwung ke Kali Cisadane untuk mengatasi banjir Jakarta.
"Yang ngotot siapa? Kami tidak ngotot. Kami tanya dulu. Ada rencana sodetan Ciliwung ke Cisadane," kata Jokowi saat jumpa pers di Kantor Inspektorat Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Sabtu (25/1/2014).
Jokowi
meluruskan, ide pembuatan sodetan Kali Ciliwung-Cisadane telah
digulirkan sejak tahun 2000 lalu. Ide tersebut dimunculkan kembali
olehnya namun ia belum melihat langsung kondisi di lapangan.
Arsip terlengkap seputar kegiatan Jokowi mulai tahun 2013 hingga Jokowi Terindikasi Melindungi Koruptor.
Sabtu, 25 Januari 2014
Pesona Jokowi Jangkau Pemuda Kolaka
Pesona Gubernur DKI
Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kini telah menjangkau masyarakat di luar Jawa.
Daerah tersebut tak terkecuali Kolaka, Sulawesi Tenggara. Puluhan pemuda
yang berasal dari berbagai latar belakang membentuk komunitas bernama
Jokowi Community Kolaka.
Saat ini, anggota komunitas tersebut berjumlah 30 orang, mulai dari dosen hingga pengamen. Pembentukan komunitas ini, kata Abdul Sabaruddin, salah satu dosen, tak direncanakan. Ia mengatakan, pendirian ini tercetus ketika mereka membicarakan soal kaos oblong.
Saat ini, anggota komunitas tersebut berjumlah 30 orang, mulai dari dosen hingga pengamen. Pembentukan komunitas ini, kata Abdul Sabaruddin, salah satu dosen, tak direncanakan. Ia mengatakan, pendirian ini tercetus ketika mereka membicarakan soal kaos oblong.
Tanggapan Tjahjo Tentang Voucher Bergambar Jokowi
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sama sekali tidak mentolerir tindakan para calon legislatif (caleg) yang melakukan politik uang dalam penggalangan suara di masyarakat.
Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo menegaskan bahwa partainya sudah mengingatkan kepada para caleg untuk menghindari politik uang. Caleg PDIP disarankan melakukan pendekatan yang baik kepada rakyat.
"Salah satunya dengan menggerakkan masyarakat yang mempunyai hak pilih dalam pemilu legislatif," kata Tjahjo, Sabtu (25/1/2014).
Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo menegaskan bahwa partainya sudah mengingatkan kepada para caleg untuk menghindari politik uang. Caleg PDIP disarankan melakukan pendekatan yang baik kepada rakyat.
"Salah satunya dengan menggerakkan masyarakat yang mempunyai hak pilih dalam pemilu legislatif," kata Tjahjo, Sabtu (25/1/2014).
Jokowi Capres Paling Pas untuk Warga Tionghoa
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) memuncaki berbagai survei capres saat
ini. Namanya kembali disinggung-singgung dalam seminar "Memilih Presiden
yang Peduli Terhadap Pluralisme" meski topik utama seminar bukan
tentang Jokowi.
Seminar ini diselenggarakan oleh Forum Masyarakat Tionghoa dan Alumni FISIP'87 di Gedung Candra Naya, Jl. Gajah Mada, Jakarta Pusat.
Seminar ini diselenggarakan oleh Forum Masyarakat Tionghoa dan Alumni FISIP'87 di Gedung Candra Naya, Jl. Gajah Mada, Jakarta Pusat.
Rano: Mesin Pintu Air Mirip Engkol Oplet si Doel, Jokowi Tertawa
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mendatangi Bendung Pasar Baru di
Sungai Cisadane, Tangerang, Banten. Jokowi disambut Wakil Gubernur
Banten, Rano Karno, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Walikota
Tangerang Arief Wismansyah.
Ketiganya terpantau berbicara santai sembari melihat kondisi sungai di pintu air Cisadane yang mengalami pendangkalan.
Ketiganya terpantau berbicara santai sembari melihat kondisi sungai di pintu air Cisadane yang mengalami pendangkalan.
Jokowi Mengerti Keresahan Warga Tangerang Tapi Sodetan Bukan Wewenangnya
Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo (Jokowi) menyatakan upaya normalisasi Sungai Cisadane menjadi lebih utama
dibandingkan dengan pembuatan sodetan. Pria yang akrab disapa Jokowi
itu mengakui setelah dirinya menengok keadaan sungai dan permukaan air
di sana sudah mendekati pinggiran yang berbatasan dengan pemukiman
warga.
Jokowi: Saya Sudah Tidak Berpikiran Sodetan...
Setelah menengok Pintu
Air 10 Cisadane, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tidak lagi memikirkan
proyek sodetan Ciliwung-Cisadane. Dia kembali fokus mengurus normalisasi
sungai.
Jokowi yang mendapatkan penjelasan dari Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengerti bahwa Cisadane sudah tidak bisa tidak lagi menampung bila dialiri air Ciliwung. Sebab, dampak banjir kemarin saja sudah masuk ke jembatan dan bibir Cisadane.
Jokowi yang mendapatkan penjelasan dari Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengerti bahwa Cisadane sudah tidak bisa tidak lagi menampung bila dialiri air Ciliwung. Sebab, dampak banjir kemarin saja sudah masuk ke jembatan dan bibir Cisadane.
Jokowi Bisiki Rano Karno: Kalau Enggak Gini, Enggak Rame...
Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo (Jokowi) tiba dan bertemu dengan Wakil Gubernur Banten Rano Karno di
daerah Karawaci, Kelurahan Kowang, Kecamatan Negla Sari, Tangerang,
Sabtu (25/1/2014). Keduanya langsung menyusuri jalan setapak di pinggir
Sungai Cisadane menuju Pintu Air 10.
Kata Anies, Jokowi Pemimpin yang Bisa Diteladani
Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan
menilai, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berhasil meredam
amarah warga Ibu Kota terkait persoalan yang selalu terjadi setiap
tahunnya, seperti banjir.
Menurut dia, keberhasilan Jokowi itu karena kinerjanya membuat warga Jakarta memiliki teladan dari seorang pemimpin. Hal itu disampaikan Anies saat hadir sebagai pembicara pada HUT ke-155 Sekolah Santa Ursula, Jakarta Pusat, Sabtu (25/1/2014). Ia mencontohkan bahwa integritas dapat ditularkan melalui keteladanan.
Menurut dia, keberhasilan Jokowi itu karena kinerjanya membuat warga Jakarta memiliki teladan dari seorang pemimpin. Hal itu disampaikan Anies saat hadir sebagai pembicara pada HUT ke-155 Sekolah Santa Ursula, Jakarta Pusat, Sabtu (25/1/2014). Ia mencontohkan bahwa integritas dapat ditularkan melalui keteladanan.
Jokowi: Cisadane Perlu Normalisasi, Bukan Sodetan
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, setelah dirinya melihat langsung dan mendengar penjelasan dari Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, serta Wakil Gubernur Banten Rano Karno, dan anggota DPD Achmad Subadri bahwa Cisadane tidak memerlukan sodetan.
"Setelah kita datang ke lapangan jelas sekali banjir itu sudah sampai meluap ke sisi sungai. Kalau ada sodetan akan menjadi masalah. Sehingga yang diperlukan untuk Cisadane ya normalisasi, bukan sodetan," ujarnya di Pintu Air 10 Kali Cisadane, Tangerang, Banten, Sabtu (25/1/2014).
"Setelah kita datang ke lapangan jelas sekali banjir itu sudah sampai meluap ke sisi sungai. Kalau ada sodetan akan menjadi masalah. Sehingga yang diperlukan untuk Cisadane ya normalisasi, bukan sodetan," ujarnya di Pintu Air 10 Kali Cisadane, Tangerang, Banten, Sabtu (25/1/2014).
Jokowi Dimaki-maki Warga Tangerang
Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) guna membahas Sodetan Ciliwung -
Cisadane dengan jajaran kepala daerah Banten dan Tangerang sempat
dihadang oleh warga yang menolak pembangunan sudet itu.
Penghadangan warga terjadi di jalan setapak menuju Bendung Pasar Baru Irigasi Cisadane (Pintu Air 10), Kota Tangerang. Kala itu, Wakil Gubernur Banten Rano Karno mengajak orang nomor satu di Jakarta itu memantau dari tepian pintu air, Sabtu (25/1/2014).
Penghadangan warga terjadi di jalan setapak menuju Bendung Pasar Baru Irigasi Cisadane (Pintu Air 10), Kota Tangerang. Kala itu, Wakil Gubernur Banten Rano Karno mengajak orang nomor satu di Jakarta itu memantau dari tepian pintu air, Sabtu (25/1/2014).
Keajaiban Demo Tolak Sodetan: Pendemo Bubar Rebutan Salami Jokowi
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tiba di Bendung Pasar Baru Cisadane, Karawaci, Tangerang. Mengenakan kemeja putih lengan panjang, Jokowi disambut Wakil Gubernur Banten Rano Karno, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, dan Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah.
Tiba di kantor Inspektorat Kota Tangerang sekitar pukul 11.15 WIB, Jokowi dan rombongan langsung menyeberang jalan menuju pintu air. "Saya ingin lihat dulu seperti apa kondisi di lapangan," kata Jokowi pada Sabtu (25/1/2014). Jokowi, Rano, Ahmed, dan Arief tampak kompak dengan setelan senada.
Tiba di kantor Inspektorat Kota Tangerang sekitar pukul 11.15 WIB, Jokowi dan rombongan langsung menyeberang jalan menuju pintu air. "Saya ingin lihat dulu seperti apa kondisi di lapangan," kata Jokowi pada Sabtu (25/1/2014). Jokowi, Rano, Ahmed, dan Arief tampak kompak dengan setelan senada.
Sekjen NasDem: Tidak Ada Perintah Caleg Pasang Foto Jokowi
Sekjen Partai NasDem, Patrice Rio Capella, menegaskan tidak ada instruksi partainya bagi seluruh Caleg Partai NasDem untuk memasang foto Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) di alat peraga seperti baleho dan spanduk.
"Dalam sistem Pemilu dengan suara terbanyak, banyak Caleg melakukan kreasi untuk menarik perhatian konstituen. Salah satunya dengan cara itu, tetapi yang pasti tidak ada instruksi sama sekali dari partai (pasang foto Jokowi)," kata Rio Capella ketika dikonfirmasi, Sabtu (25/1/2014).
"Dalam sistem Pemilu dengan suara terbanyak, banyak Caleg melakukan kreasi untuk menarik perhatian konstituen. Salah satunya dengan cara itu, tetapi yang pasti tidak ada instruksi sama sekali dari partai (pasang foto Jokowi)," kata Rio Capella ketika dikonfirmasi, Sabtu (25/1/2014).
Seknas Jokowi Ingin Kerja Kekuasaan Negara Dipulihkan
Selama dua hari intensif ( 23-24 Januari 2014), Tim Dua Tiga Seknas Jokowi, telah melangsungkan academic meeting. Pertemuan membuahkan rumusan-rumusan strategis, yang nantinya akan disusun menjadi naskah "garis-garis besar haluan negara".
Seknas Jokowi memandang tantangan bangsa dengan menggunakan ajaran Bung Karno, yakni trisakti (berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan).
Seknas Jokowi memandang tantangan bangsa dengan menggunakan ajaran Bung Karno, yakni trisakti (berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan).
Jokowi Datang, Tangerang Minta Ini
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnaen mengatakan kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sangat berarti bagi Tangerang. "Ini bisa mengkoordinasikan semua hal khususnya masalah banjir dan sodetan Ciliwung-Cisadane, " kata Zaki kepada Tempo, Sabtu (25/1/2014).
Menurut Zaki, kesempatan seperti ini sudah lama ditunggu karena selama ini Kabupaten dan kota Tangerang cukup sulit melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menurut Zaki, kesempatan seperti ini sudah lama ditunggu karena selama ini Kabupaten dan kota Tangerang cukup sulit melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Jokowi Disambut Spanduk Penolakan Sodetan Cisadane
Berbagai spanduk tentang penolakan sodetan Ciliwung - Cisadane menyambut kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ke Tangerang hari ini, Sabtu (25/1/2014).
Orang nomor satu di DKI Jakarta itu akan menemui Wakil Gubernur Banten Rano Karno, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnaen, dan Wali Kota Tangerang Arief Rachardiono Wismansyah di Bendung Cisadane atau Pintu Air 10.
Orang nomor satu di DKI Jakarta itu akan menemui Wakil Gubernur Banten Rano Karno, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnaen, dan Wali Kota Tangerang Arief Rachardiono Wismansyah di Bendung Cisadane atau Pintu Air 10.
Soal Sodetan, Pemerintah Pusat Harus Ikut Turun Tangan Jangan Hanya Jokowi
Rencana Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ingin membangun sodetan dari
Kali Ciliwung menuju Kali Cisadane untuk menanggulangi banjir di
Jakarta,mendapatkan penolakan dari warga Tangerang. Pengamat menilai,
seharusnya pemerintah pusat harsu berada di garda terdepan dalam urusan
ini.
"Seharusnya pemerintah pusat yaitu Kementerian PU harus ikut turun tangan. Jangan hanya gunakan tangan Jokowi saja," ujar Pengamat Perkotaan Yayat Supriatna saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (25/1/2014).
"Seharusnya pemerintah pusat yaitu Kementerian PU harus ikut turun tangan. Jangan hanya gunakan tangan Jokowi saja," ujar Pengamat Perkotaan Yayat Supriatna saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (25/1/2014).
Golkar: Ical Presiden Jika Jokowi Tidak Ikut Kompetisi
Wakil Sekretaris Jendral Bidang Agama DPP Partai Golkar, Tubagus Ace Hasan Syadzily, menegaskan Insya Allah Calon Presiden (Capres) Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) alias Ical akan terpilih jadi Presiden RI pada Pilpres 2014 mendatang jika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tidak dicalonkan sebagai Presiden pada Pilpres 2014 ini.
"Logikanya begitu. Insya Allah," kata Ace ketika dikonfirmasi, Sabtu (25/1/2014).
Survei internal yang dipublikasikan Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar kemarin menyebut Jokowi unggul pada bursa calon presiden dengan elektabilitas 26 persen jika Pilpres diadakan saat ini.
"Logikanya begitu. Insya Allah," kata Ace ketika dikonfirmasi, Sabtu (25/1/2014).
Survei internal yang dipublikasikan Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar kemarin menyebut Jokowi unggul pada bursa calon presiden dengan elektabilitas 26 persen jika Pilpres diadakan saat ini.
Langganan:
Postingan (Atom)