Tim Transisi Jokowi-JK mengakui kenaikan harga BBM bersubsidi sulit
dihindari jika ingin menekan defisit anggaran dan mencari ruang fiskal
agar bisa memasukkan program kerja pemerintahan Jokowi-JK ke dalam APBN
2015.
Arsip terlengkap seputar kegiatan Jokowi mulai tahun 2013 hingga Jokowi Terindikasi Melindungi Koruptor.
Kamis, 28 Agustus 2014
Pesan Jokowi kepada Ketua Fraksi Partai Pendukung
Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat bersama ketua fraksi dari
partai pendukung di rumah transisi, Kamis (28/8/2014). Kepada para
ketua fraksi, Jokowi berpesan agar mengawal pembahasan Rencana Anggaran
dan Pendapatan Negara 2015 di parlemen.
"Anggaran 2015 disesuaikan dengan program yang telah kita buat," kata Jokowi ketika ditemui seusai rapat dengan ketua fraksi.
"Anggaran 2015 disesuaikan dengan program yang telah kita buat," kata Jokowi ketika ditemui seusai rapat dengan ketua fraksi.
Jokowi Tiba di Kantor Transisi
Kedatangan Jusuf Kalla (JK) ke Kantor Transisi sore ini adalah yang
pertama sejak kantor tersebut diresmikan Jokowi. Maklum saja sore ini
ada rapat super penting bersama Tim Transisi dan seluruh pimpinan fraksi
parpol pengusung Jokowi-JK, yaitu membahas hasil pertemuan Jokowi
dengan Presiden SBY.
Mengenakan kemeja putih, Jokowi tiba di Kantor Transisi, Jl Situbondo, Jakarta, pada pukul 17.00 WIB, Kamis (28/8/2014).
Mengenakan kemeja putih, Jokowi tiba di Kantor Transisi, Jl Situbondo, Jakarta, pada pukul 17.00 WIB, Kamis (28/8/2014).
Sofjan Wanandi: Jokowi Pasti Naikkan Harga BBM, SBY Takut
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi, yakin
pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla menaikkan harga bahan bakar
minyak (BBM) bersubsidi. Sebab, kata dia, anggaran subsidi BBM sudah
terlalu besar dan membuat belanja negara membengkak.
"Pasti dinaikan pada pemerintahan Jokowi-JK. Kan Andi Widjajanto (Tim Transisi Jokowi-JK) kemarin sudah bilang bahwa akan ada kenaikan Rp3.000," ucap Sofjan saat ditemui usai acara Talkshow Real Estate Indonesia (REI) tentang Ekonomi Biaya Tinggi Sektor Properti di JS Luwansa Hotel, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (28/8/2014).
"Pasti dinaikan pada pemerintahan Jokowi-JK. Kan Andi Widjajanto (Tim Transisi Jokowi-JK) kemarin sudah bilang bahwa akan ada kenaikan Rp3.000," ucap Sofjan saat ditemui usai acara Talkshow Real Estate Indonesia (REI) tentang Ekonomi Biaya Tinggi Sektor Properti di JS Luwansa Hotel, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (28/8/2014).
Akhirnya, JK Ngantor ke Kantor Transisi
Setelah sekian lama, akhirnya Jusuf Kalla (JK) sore ini mampir ke Kantor
Transisi Jokowi-JK. Wapres terpilih ini akan mengikuti rapat membahas
hasil pertemuan antara Jokowi dengan Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono (SBY) di Nusa Dua, Bali, semalam.
Tepat pukul 16.00 WIB, Kamis (28/8/2014), JK tiba di Kantor Transisi Jokowi-JK, Jl Situbondo, Jakarta. Kedatangannya disambut oleh deputy Tim Transisi, Andi Widjajanto, dan mereka langsung masuk kantor tanpa menjawab hujan pertanyaan dari wartawan.
Tepat pukul 16.00 WIB, Kamis (28/8/2014), JK tiba di Kantor Transisi Jokowi-JK, Jl Situbondo, Jakarta. Kedatangannya disambut oleh deputy Tim Transisi, Andi Widjajanto, dan mereka langsung masuk kantor tanpa menjawab hujan pertanyaan dari wartawan.
Kembali Didemo Sebelum Rapat di Kantor Transisi
Sebelum presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan rapat yang dijadwalkan pukul 16:00 WIB, kembal terjadi demo di Kantor Transisi. Belasan orang, yang menyatakan diri sebagai korban pelanggaran HAM,
bersama KontraS mendatangi Rumah Transisi. Mereka menagih janji Jokowi
menuntaskan kasus pelanggaran HAM berat.
"Semoga Pak Jokowi tidak lupa untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu," kata seorang demonstran, Fayan, di depan Rumah Transisi, Jl Situbondo, Jakarta Pusat, Kamis (28/4/2014).
"Semoga Pak Jokowi tidak lupa untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu," kata seorang demonstran, Fayan, di depan Rumah Transisi, Jl Situbondo, Jakarta Pusat, Kamis (28/4/2014).
Buya Diminta Jokowi Tapi Tidak Pernah Diundang Tim Transisi
Tokoh senior Muhammadiyah, Syafii Ma'arif, membenarkan dirinya diminta
menjadi penasihat tim transisi Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) oleh Jokowi. Namun, Buya
- sapaan Syafii - mengatakan belum pernah sekalipun diundang untuk rapat dengan
tim transisi.
Karena itu, dia tidak tahu-menahu soal nama-nama calon menteri kabinet Jokowi-JK. "Saya hanya mengidentifikasi janji-janji pemilihan presiden dan prioritas jangka pendeknya," kata Buya ketika diskusi media Peluang dan Tantangan Pemberantasan Korupsi Pasca Suksesi di gedung KPK, Jakarta, Kamis (28/8/2014).
Karena itu, dia tidak tahu-menahu soal nama-nama calon menteri kabinet Jokowi-JK. "Saya hanya mengidentifikasi janji-janji pemilihan presiden dan prioritas jangka pendeknya," kata Buya ketika diskusi media Peluang dan Tantangan Pemberantasan Korupsi Pasca Suksesi di gedung KPK, Jakarta, Kamis (28/8/2014).
Didemo Sebelum Rapat di Kantor Transisi
Sebelum presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan rapat yang dijadwalkan pukul 16:00 WIB, siang ini Kantor Transisi Jokowi-JK di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta
Pusat, kedatangan tamu tak diundang. Membawa spanduk, massa sekitar 20
orang meminta presiden Jokowi tidak memilih mantan Kepala
Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) Raden
Priyono untuk dijadikan Menteri Energi Sumber Daya Mineral.
Isi Pembicaraan Jokowi-SBY Tentang BBM Versi Djoko Suyanto
Menko Polhukam Djoko Suyanto memberi penjelasan soal harga BBM yang tak
dinaikkan. Menurut Djoko, harga BBM tak dinaikkan karena bisa membebani
rakyat. Soal ini juga menjadi pembicaraan antara Presiden SBY dan Jokowi
di Bali.
"Presiden memberikan penjelasan atas pertanyaan Pak Jokowi, bahwa tahun lalu Presiden SBY sudah menaikkan harga BBM. Tahun ini ada kenaikan TDL bertahap. Kemudian LPG 12 Kg juga akan naik. Kasihan rakyat kalau harga BBM juga dinaikkan," terang Djoko, Kamis (28/8/2014).
"Presiden memberikan penjelasan atas pertanyaan Pak Jokowi, bahwa tahun lalu Presiden SBY sudah menaikkan harga BBM. Tahun ini ada kenaikan TDL bertahap. Kemudian LPG 12 Kg juga akan naik. Kasihan rakyat kalau harga BBM juga dinaikkan," terang Djoko, Kamis (28/8/2014).
Penolakan SBY Adalah Kabar Baik untuk Gerindra
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, dengan menggunakan alasan persis yang dikemukakan PDIP waktu menolak kenaikan harga BBM, menyatakan semakin
menguatnya permintaan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) agar Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono (SBY) segera menaikan harga bahan bakar minyak (BBM)
membuat masyarakat semakin resah.
Elektabilitas Partai Demokrat Stabil bila Merapat ke Jokowi-JK
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) mengingatkan Partai Demokrat tidak
memiliki pengalaman sebagai oposisi, sehingga partai itu lebih baik
berkoalisi dalam pemerintahan.
LSI: 73% Publik Tak Sepakat Jokowi-JK Naikkan BBM
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) kembali merilis hasil survei mengenai
'harapan dan ancaman pemerintahan Jokowi-JK' usai dilantik menjadi
Presiden pada Oktober 2014 mendatang. Dari hasil observasi di lapangan,
ada 4 hal yang dikhawatirkan masyarakat dari pemerintahan Jokowi-JK
mendatang.
Kelemahan Pemerintahan Jokowi-JK
Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) akan secara resmi dilantik ada Oktober 2014 mendatang. Harapan publik pada pemerintahan yang dinyatakan menang dari pasangan Prabowo-Hatta pun dapat langsung bekerja untuk rakyat.
LSI: 71,73% Publik Menaruh Harapan Besar pada Jokowi-JK
Pemerintahan Jokowi-JK secara resmi akan dilantik pada Oktober 2014 mendatang. Dari hasil survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) sebagian masyarakat berharap pemerintahan ini dapat mewujudkan janji-janji kampanyenya setelah resmi menjabat sebagai presiden dan wakil presiden.
3 Syarat Menteri dari KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi memiliki kriteria khusus agar menteri pada
kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla tidak terjerat kasus
rasuah. Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja mengatakan para menteri dalam
kabinet Jokowi harus mempunyai tiga karakteristik.
"Bercermin dari rekruitmen komisioner KPK, harus punya karakteristik clean, clear, dan hebat," kata Pandu ketika diskusi media Peluang dan Tantangan Pemberantasan Korupsi Pasca Suksesi di gedung KPK, Kamis (28/8/2014).
"Bercermin dari rekruitmen komisioner KPK, harus punya karakteristik clean, clear, dan hebat," kata Pandu ketika diskusi media Peluang dan Tantangan Pemberantasan Korupsi Pasca Suksesi di gedung KPK, Kamis (28/8/2014).
Jokowi Akan Periksa Bus Transjakarta yang Terbakar
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dirinya akan mengecek
kebakaran bus Transjakarta jurusan Blok M-Kota. Pengecekan yang dimaksud
adalah penyebab dan spesifikasi bus, termasuk tahun pembelian bus yang
terbakar itu.
"Ini yang terbakar tahun berapa pembeliannya, karena sebelumnya ada yang terbakar dibeli 3 tahun lalu," katanya di Balai Kota, Kamis (28/8/2014).
"Ini yang terbakar tahun berapa pembeliannya, karena sebelumnya ada yang terbakar dibeli 3 tahun lalu," katanya di Balai Kota, Kamis (28/8/2014).
Ditolak SBY Jokowi Terpaksa Bertanggung Jawab Sendiri Soal Kenaikan BBM
Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengaku menyampaikan beberapa hal
kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pertemuan pada Rabu
malam, 27 Agustus 2014, di Nusa Dua, Bali. Salah satunya soal kenaikan
harga bahan bakar minyak.
Jokowi meminta Presiden SBY untuk menekan defisit dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015 yang diasumsikan sebesar 2,3 persen.
Jokowi meminta Presiden SBY untuk menekan defisit dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015 yang diasumsikan sebesar 2,3 persen.
Jokowi Untung SBY Buntung
Pengamat politik Ikrar Nusa Bhakti mengatakan beban politik presiden
terpilih, Joko Widodo, akan lebih rendah jika Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono menaikkan harga bahan bakar minyak saat ini.
Ikrar mencontohkan, berdasakan hitungan keekonomisan yang dia dengar dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, idealnya pemerintah harus menaikkan BBM sebesar Rp 4.000-4.500 per liter.
Ikrar mencontohkan, berdasakan hitungan keekonomisan yang dia dengar dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, idealnya pemerintah harus menaikkan BBM sebesar Rp 4.000-4.500 per liter.
Akhirnya Jokowi Tertahan di Bali
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunda kepulangan ke Jakarta usai bertemu
dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tadi malam di Nusa Dua 27 Agustus 2014.
"Beliau akan kembali ke Jakarta hari ini," jelas Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana, Kolonel Arm Wing Handoko dihubungi Kamis (28/8/2014).
"Beliau akan kembali ke Jakarta hari ini," jelas Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana, Kolonel Arm Wing Handoko dihubungi Kamis (28/8/2014).
Langganan:
Postingan (Atom)