Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Eva Kusuma Sundari menilai penyataan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon yang menantang Joko Widodo (Jokowi) untuk mendebat Prabowo Subianto sangat tidak masuk akal. Bahkan, Eva menyebut Fadli Zon sangat tidak cerdas.
"Kalau mau bikin isu yang cerdaslah. Lihat jadwal," ujar Eva usai peluncuran buku 'Jalan Kemandirian Bangsa' di Mega Institute, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/4/2014).
Anggota Komisi III DPR ini menambahkan, jadwal debat Pilpres 2014 tersebut nantinya akan diatur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jadi, Eva menilai saat ini bukan waktu yang tepat.
"Sekarang ini belum masanya," katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Fadli Zon memberikan tantangan kepada Capres PDIP Joko Widodo untuk melakukan debat terbuka dengan Capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Ia menilai selama ini visi dan misi Jokowi untuk membangun Indonesia ke depan belum jelas.
"Ke depan kita membutuhkan sosok presiden yang cerdas, berani, dan bisa menghadapi tantangan globalisasi. Kita tak bisa gambling dengan hanya melihat figur, harus ada debat terbuka yang fair untuk bisa menguji kemampuan sang calon," kata Fadli Zon di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/4/2014).
Menurutnya, Prabowo merupakan sosok yang cerdas dan jujur, dan elektabilitasnya akan semakin naik menjelang Pilpres 9 Juli mendatang. Sehingga dalam debat itu dia yakin Prabowo lebih unggul dibandingkan Jokowi.
"Saya yakin Prabowo lebih unggul dan elektabilitasnya akan terus naik," katanya.[merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar