Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meninjau penataan Waduk
Brigif, Jakarta Selatan. Waduk ini sebelumnya dijadikan sebagai kolam
pemancingan oleh warga. Ia sudah melakukan pembebasan lahan warga yang
terkena dampak pembuatan waduk.
Jokowi tiba di lokasi Waduk
Birigif, Jalan Aselih, Cipedak, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis
(24/4/2014) sekitar 14.30 WIB. Begitu tiba, Jokowi langsung disambut
warga dan turun ke lokasi pengerukan. Ada 4 alat pengeruk yang tengah
bekerja.
"Awas, hati-hati kecebur," kata Jokowi.
Jokowi
mengatakan, pihaknya sudah melakukan pembebasan lahan yang saat ini
sedang dikerjakan. Namun, masih ada yang belum dibayar. Pihaknya siap
menerima aduan.
"Ini sudah dibebaskan. Yang dikerjakan yang sudah
dibebaskan. Ada memang yang belum dibebaskan. Ganti rugi sudah beres.
Ada beberapa yang belum ketemu memang. Pegangannya NJOP," ujar Jokowi.
Jokowi
juga mengatakan jika masih ada warga yang merasa dirugikan maka dirinya
siap menerima aduan. "Akan ada sosialisasi terus. Yang pasti masyarakat
jangan dirugikan. Yang merasa dirugikan nanti ke saya," katanya.
Waduk Brigif akan dibangun seluas 10,3 hektar dengan kedalaman 3 sampai 4 meter. Lahan yang sudah dibebaskan seluas 6,6 hektar.
Jokowi
mengatakan, akan ada beberapa waduk baru lagi di Jakarta. "Ada tambahan
lagi di Marinir (Cilandak), Pondok Labu, Lebak Bulus. Jangan
ditunda-tunda. Nanti kita kejar-kejaran lagi sama musim hujan. Selesai
6-7 bulan," kata Jokowi. [detik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar