Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak warga
Purwakarta, Jawa Barat, untuk memilih Joko Widodo-Jusuf Kalla
(Jokowi-JK), duet capres dan cawapres yang disokong koalisi pimpinan PDI
Perjuangan. Warga Purwakarta diminta pilih calon pemimpin tanpa cacat
hukum.
"(Warga harus) Melihat rekam jejak capres yang tanpa cacat secara hukum.
Capres tanpa masalah hanya Jokowi," kata Megawati dalam kampanye
pemenangan Jokowi-JK di Situ Buled, Purwakarta, Sabtu (28/6/2014).
Megawati juga menyoroti propaganda hitam dan kampanye hitam yang acap
menyerang Jokowi-JK. Ia meminta rakyat harus mengadang tanpa dengan
kekerasan. "Kita harus mengadangnya. Berikan penjelasan yang benar tanpa
kekerasan," kata pemilik nama lengkap Dyah Permata Megawati Setyawati
Sukarnoputri, itu.
Megawati juga mengingatkan agar pejabat daerah tidak ikut-ikutan dengan
mengintimidasi bawahan mereka dan warga agar mencoblos pasangan Prabowo
Subianto-Hatta Rajasa. Pejabar daerah, seperti gubernur dan bupati tak
boleh semena-mena dan menyalahgunakan wewenang untuk kepentingan pribadi
dan golongannya.
"Hati-hati, bupati yang terlibat jangan menggunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi dan golongan," tegas Megawati. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar