Setelah acara ini berlangsung, muncul foto Jokowi sedang berada di atas panggung saat memberikan orasi kepada seluruh peserta gerak jalan. Dalam foto itu, tampak para pendukung Jokowi ramai memadati setiap sudut Monas, sementara Jokowi yang mengenakan kaos putih ada di atas panggung.
Foto ini ramai diperbincangkan di dunia maya. Sebab, foto Jokowi di atas panggung dan disaksikan oleh ratusan ribu orang itu ternyata belakangan disebut hanya sebuah editan.
Analisa bahwa foto tersebut palsu pun kemudian ramai dibahas di media sosial Twitter. Dalam foto analisa itu, ada beberapa bagian yang ada di Monas hilang dalam editan. Kemudian, ada foto penonton yang terpotong, bagian pinggul sampai ke kaki tidak ada.
Foto palsu ini kemudian disandingkan dengan foto asli hasil jepretan wartawan Antara saat gerak jalan berlangsung. Dalam foto asli itu, memang para peserta gerak jalan tersebut tidak sampai memenuhi monas, di sisi dekat tugu Monas terlihat kosong.
Foto ini pun menjadi pergunjingan para pengguna jagat Twitter. Banyak yang nyinyir kepada Jokowi karena dianggap menipu, ada pula yang membela Jokowi bahwa foto editan ini untuk menyudutkan mantan wali kota Solo itu.
"SUDAH FOTO EDITAN .. Ternyata juga gak izin melakukan kampanye, Ahok pun mulai bengah juga sama Jokowi," kicau Win Iskandar lewat akun Twitter-nya @fymahabbah dikutip merdeka.com, Selasa (24/6/2014).
"Berdoa semoga pendukung/relawan atau siapapun yg dikung jokowi-jk nggak terpengaruh sama editan foto & kampanye akun abal2 di twitter," tulis Enggar Pradityo pemilik akun @enggarpradityo. [bal/merdeka]
ahh..udah deh mau banyak..kek...dikit kek...yang penting bukan bayaran....orang tulus kumpul tanpa pulus....karena cinta kami berkumpul...
BalasHapus