Sebuah insiden terjadi saat capres nomor urut dua Joko Widodo kampanye
di Indramayu, Jawa Barat. Panggung tempat ia berdiri untuk menyapa
pendukungnya tiba-tiba ambruk.
Jokowi tiba di Desa Karangsong,
Indramayu, Selasa (17/6/2014), pada pukul 19.12 WIB. Saat ia tiba,
ratusan pendukungnya sudah antusias menyambutnya. Di atas panggung
setinggi 2 meter, sudah ada politikus PDIP Rieke Diah Pitaloka beserta
puluhan tokoh masyarakat di desa tersebut.
Kondisi jalan menuju
panggung saat itu gelap. Penerangan hanya tersedia di atas panggung.
Meski bergelap-gelapan, para pendukung tetap meneriakkan nama Jokowi
dengan semangat.
"Jokowi! Jokowi!" teriak ratusan warga desa.
Mantan
Wali Kota Solo akhirnya berhasil naik ke atas panggung. Baru 2 menit ia
berdiri, panggung yang menjadi pijakannya itu tiba-tiba ambruk.
Jokowi pun terjatuh, namun dengan sigap ia langsung berdiri kembali. Beberapa ajudannya langsung bergegas membantu Jokowi.
"Wah, Pak Jokowi jatuh!" seru beberapa warga.
Akibat insiden tersebut, kondisi menjadi hiruk pikuk. Pembawa acara pun
mengajak para pendukung untuk bersalawat dan membaca ayat kursi.
"Mari kita sama-sama baca ayat kursi demi keselamatan kita bersama," kata pembawa acara.
Kericuhan
itu berlangsung sekitar 10 menit. Ketika Jokowi berdiri kembali, para
pendukung pun bersorak. Jokowi akhirnya bisa menyapa para pendukungnya
yang sudah menanti.
"Saya berterima kasih sudah menunggu lama. Tadi terhambat di Karawang dan beberapa daerah," ujarnya.
Acara
pun berlanjut dengan deklarasi dukungan dari penduduk Desa Karangsong.
Jokowi lalu membuat salam dua jari di hadapan ratusan pendukungnya. [detik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar