Anies Baswedan menangkis isu capres boneka yang kerap dialamatkan kepada
Joko Widodo (Jokowi), calon presiden yang disokong koalisi pimpinan
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Ia mengatakan, Jokowi boneka
rakyat, bukan capres boneka.
"Pak Jokowi (saat debat capres) memberi pernyataan saya hanya tunduk
pada konstitui, pada rakyat.
Dia bonekanya rakyat," kata juru bicara tim
sukses Jokowi-Jusuf Kalla itu usai diskusi di Apatemen Excecutive
Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/6/2014).
Rektor Universitas Paramadina itu memastikan, pernyataan Jokowi itu
sekaligus bantahan kalau dirinya bisa disetir selain oleh rakyat. Jauh
sebelum ini, menurut Anies, Jokowi juga pernah diterpa isu sejenis
dengan aktor berbeda. Dia dikatakan adalah boneka Prabowo Subianto,
capres nomor urut 1, ketika maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
"Di 2012, beberapa media sempat memberitakan kesan Pak Jokowi bisa menjadi boneka Prabowo," terang Anies.
Ia menuturkan, kala itu bahkan ada satu majalah politik yang menampilkan
cover depan foto Jokowi berada di sebelah Prabowo layaknya boneka.
Tapi, tambah Anies, faktanya isu itu tak pernah terbukti. Sampai
sekarang.
"Buktinya, Pak Jokowi justru melawan dengan pertanyaan penutup (saat debat capres)," jelas Anies. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar