Anggapan bahwa Joko Widodo (Jokowi) tidak memiliki kapabilitas
sebagai pemimpin dan tokoh nasional adalah salah besar. Calon presiden
(capres) dari PDIP itu memiliki kapabilitas untuk memimpin bangsa
Indonesia.
“Popularitas tinggi yang dimiliki Jokowi adalah bukti kapabilitas dia
sebagai pemimpin dan tokoh nasional. Salah besar kalau ada yang bilang
Jokowi tidak kapabel,” kata budayawan Jaya Suprana ketika berkunjung ke
Beritasatu Media Holdings di Jakarta, Jumat (25/4/2014).
Bukti lain kapabilitas Jokowi, menurut Jaya Suprana, adalah
keberhasilannya memindahkan pedagang kaki lima (PKL) di Solo tanpa
menimbulkan gejolak, saat ia menjabat sebagai walikota. “Dia punya cara
pendekatan yang hebat. Orang lain belum tentu bisa seperti itu,” ujar
dia.
Jaya mengungkapkan, masyarakat memiliki ekspektasi yang tinggi
terhadap keberhasilan Jokowi mememangi pilpres 2014. Itu sebabnya, jika
ia gagal terpilih, masyarakat akan kecewa. “Saya punya harapan besar
Jokowi terpilih menjadi presiden sebagaimana diekspektasikan masyarakat
saat ini, meskipun saya tidak bisa menjamin Jokowi akan sukses menangani
berbagai persoalan bangsa ini jika ia terpilih kelak,” papar dia.
Jaya Suprana menambahkan, popularitas Jokowi saat ini melebihi
popularitas Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelum ia terpilih menjadi
presiden pada pemilu 2004 dan 2009. [beritasatu]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar