Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menghadiri pembukaan Festival Keraton Sedunia atau World Royal Heritage di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Pagelaran Festival Keraton Sedunia memang digelar pada 5 hingga 8 Desember 2013.
Pantauan merdeka.com, Jokowi datang masih menggunakan pakaian adat betawi atau beskap yang sebelumnya dipakai untuk memantau persiapan acara tersebut dan bertemu Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar.
Istri Jokowi, Iriana Widodo telah hadir di tempat acara. Jokowi pun langsung duduk di samping istri tercintanya. Jokowi langsung disuguhkan tarian-tarian khas Jakarta seperti Tari Topeng. Kemudian, para abang none pun juga menyambut Jokowi.
Serangkaian acara dalam World Royal Herritage Festival ini. Nanti akan ada Pameran Keraton dari tanggal 5 hingga 8 Desember 2013 di Ruang Diorama Monas.
Kemudian Festival Kuliner dari tanggal 6-7 Desember 2013 di Plaza Monas Sisi Barat. Pagelaran Budaya dari 6-7 Desember 2013 di Plaza Monas Sisi Selatan. Dan ada Pawai Kirab Budaya pada 8 Desember 2013 yang rutenya akan mengelilingi jalur Monas.
Didukung Raja-raja Untuk Jadi Raja Di Indonesia
Pada kesempatan ersebut, Jokowi mendapatkan dukungan dari perwakilan raja-raja di Papua untuk menjadi presiden pada pemilihan presiden 2014 mendatang. Alasannya, Jokowi masih muda sehingga layak pimpin negara Indonesia.
"Saya bangga karena acara ini dipimpin oleh gubernur yang kami anggap muda, Pak Jokowi. Ke depan, saya harap Pak Jokowi ini tidak hanya memimpin DKI saja, tapi juga bisa pimpin negara ini," ujar Ketua lembaga Masyarakat Adat Papua Harun Sabuku saat pembukaan acara World Royal Heritage 2013 di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (05/12/2013).
Pernyataan Harun langsung mendapatkan tepuk tangan riuh seisi ruangan yang berisi perwakilan kerajaan atau keraton di seluruh Indonesia. Bahkan, para peserta juga melakukan 'standing ovation' atau tepuk tangan sambil berdiri.
Harun berharap, apabila Jokowi benar menjadi Presiden RI di 2014 mendatang, Gubernur DKI Jakarta selanjutnya harus dapat meneruskan pagelaran festival keraton sedunia tersebut. "Harus ada gubernur baru yang bisa laksanakan ini pada tahun mendatang," kata dia.
Harun menegaskan dukungannya tersebut bukanlah dukungan individual semata. Dukungan tersebut berdasarkan komunikasi dengan masyarakat Papua dan seluruh masyarakat Papua setuju jika Jokowi dinobatkan memimpin Indonesia ini lima tahun mendatang.
Pagelaran Festival Keraton Sedunia tersebut juga dihadiri beberapa perwakilan dari kerajaan lain seperti Brunei Darussalam, Malaysia dan beberapa kerajaan lainnya di Indonesia.
Festival yang digelar di pelataran Monumen Nasional mulai tanggal 5 hingga 8 Desember 2013 itu terdiri dari ragam acara, yakni loka karya, pameran produk keraton, festival kuliner, kirab hingga pagelaran budaya. Acara yang direncanakan digelar setiap dua tahun sekali tersebut menelan anggaran sebesar Rp 20 miliar.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar