Manggas Rudi Siahaan baru beberapa bulan dilantik oleh Gubernur DKI
Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU).
Meski baru menjabat, posisi Manggas mulai digoyang.
"Kepala Dinas
PU harus secepatnya diganti," tegas Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI
Muhammad Sanusi saat dihubungi, Jakarta, Minggu (16/6/2013).
Anggota
Komisi D ini menambahkan, Dinas PU DKI juga memiliki dana swakelola,
atau dana tidak terduga yang dianggarkan sebesar Rp 300 miliar. Selain
itu, Dinas PU juga merupakan dinas dengan anggaran terbesar kedua di
dalam APBD DKI 2013, yaitu mencapai Rp 7 triliun.
"Sampai saat
ini penyerapan anggaran 2013 di bawah 5 persen, anggaran swakelola besar
Rp 300 miliaran dan ditambah APBD yang besar sekali. Sehingga potensial
dan rawan terjadi korupsi," jelas Sanusi.
Menurutnya, Jokowi
harus secepatnya mengganti Manggas sebagai Kepala Dinas PU. Dia berdalih
Manggas tidak kapabel menjalankan tugas-tugas di Dinas PU. Banyak
jalan-jalan yang rusak, penyerapan anggaran rendah dan track record yang
kurang baik.
"Jangan ditahan-tahan. Karena citra Jokowi-Ahok
dipertaruhkan dan akan menjadi korban. Posisi Dinas PU merupakan wilayah
strategis dan harus diisi oleh orang yang kapabel," tandasnya.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar