Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Jokowi mengklarifikasi harta kekayaan sebagai syarat mengikuti ajang pemilihan presiden.
Pantauan merdeka.com, Kamis (26/6/2014), Jokowi datang ke KPK sekitar pukul 09.00 WIB mengenakan batik hitam dengan motif cokelat dan celana bahan hitam.
Sebelum masuk Jokowi sempat melambaikan tangan, tidak ada sepatah katapun.
Dalam agenda KPK, pasangan Jokowi, Jusuf Kalla (JK) juga akan melaporkan kekayaannya sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat ini dia masih melakukan kampanye di Aceh.
Sebelumnya, Calon Wakil Presiden Hatta Rajasa pagi hari ini mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna mengklarifikasi harta kekayaannya sebagai syarat mengikuti ajang pemilihan presiden dan wakil presiden 2014. Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu mendahului pasangannya, Prabowo Subianto, melakukan hal itu.
Hatta tiba di Gedung KPK pukul 08.45 WIB menumpang kendaraan Toyota Fortuner putih bernomor polisi B 969 DEK. Dia terlihat menggunakan batik ungu lengan panjang dipadu celana panjang hitam dan memakai songkok.
Saat ditanya awak media, dia hanya tersenyum dan melambaikan tangan. Dia bergegas masuk ke dalam gedung.
Saat hendak masuk ke Gedung KPK, Hatta tidak menyatakan sepatah katapun. Dia hanya tersenyum sambil melambaikan tangan.
Berselang sekitar 15 menit kemudian, Prabowo tiba di gedung KPK. Prabowo hadir pukul 09.06 WIB WIB. Dia menumpang kendaraan Toyota Lexus putih dan dikawal oleh polisi bermotor besar. Prabowo terlihat duduk di kursi penumpang samping sopir.
Mengenakan batik coklat dan peci hitam, Prabowo menebar senyum. Tak lupa dia mengacungkan jari telunjuk sebagai simbol nomor 1 yang merupakan nomor urutnya di pilpres 2014. Prabowo pun segera masuk ke lobi gedung KPK.
Juru Bicara KPK, Johan Budi, menyatakan duet capres-cawapres itu hari ini datang langsung mengklarifikasi hartanya tanpa diwakilkan. "Keduanya tidak diwakilkan, tapi didampingi tim," tulis Johan melalui pesan singkat, Rabu (25/6). [merdeka]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar