Di depan warga Jakarta Jokowi tak ragu bilang nggih saat ditanya soal
rencana pencapresan. Jawaban tegas itu dinilai sebagai tanda Jokowi siap
tempur menuju Pilpres 2014.
"Artinya siap tempur," kata
Sekretaris Koordinator Nasional PDIP Pro Jokowi (Projo), Budi Arie
Setiadi, kepada wartawan, Senin (3/1/2014).
Di kalangan suku Jawa, jawaban "Nggih" itu biasanya dipergunakan untuk meng"iya"kan atau bisa juga bermaksud untuk hanya "sekedar menjawab saja".
Budi mengamati
beberapa kali Jokowi memberikan sinyal pencapresan. Sebelumnya, Jokowi
mengenakan kembali baju kotak-kotak yang dijadikan ikon kampanye Pilgub
DKI tahun lalu. Kemunculan baju kotak-kotak itu juga dianggap sebagai
pesan kesiapan Jokowi menuju RI 1.
"Jokowi sudah memakai kembali
kemeja kotak-kotak. Ini tanda Jokowi percaya diri akan bertarung sebagai
capres," kata Budi yang juga mantan ketua DPD PDIP Jakarta, Jumat lalu.
Jokowi
sudah ditanya langsung terkait pemakaian kembali baju kemenangannya
itu. Jokowi mengaku tak memiliki maksud dan tujuan tertentu saat memakai
kemeja kotak-kotak tersebut. "Nggak ada kok, biasa saja," tuturnya
Jokowi kala itu.
Kemeja kotak-kotak merah memang merupakan ciri
khas dari pendukung Jokowi saat kampanye gubernur DKI Jakarta tahun
2012. Saat itu ribuan pendukungnya kompak memakai kemeja yang sama saat
mendukung Jokowi-Ahok.
Apakah kode 'nggih' dan baju kotak-kotak itu adalah sinyal deklarasi pencapresan Jokowi semakin dekat?
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar