Penataan rumput dan trotoar Taman Monumen Nasional (Monas) yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mendapat kecaman dari anggota DPRD DKI Jakarta karena dianggap hanya membuang-buang duit rakyat. Alasannya kawasan
taman kebanggaaan warga Jakarta saat ini kondisinya masih bagus.
“Monas itu belum lama dirapikan dengan anggaran puluhan miliar terus
mau diapain lagi? Ini namanya pemborosan,” kata Ahmad Husin Alaydrus,
anggota DPRD, Rabu (20/11/2013).
Pernyataan Alaydrus ini mengkritisi langkah Gubernur Jokowi yang kini
membongkar trotoar dan mengganti rumput Taman Monas, karena tidak
sesuai dengan konsep awal.
Alaydrus menilai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) dan
Dinas Pertamanan tidak memiliki konsep yang jelas. “Kerjanya hanya
buang-buang duit rakyat saja,” tegasnya.
Taman Monas sudah beberapa kali diperbaki. Di era Sutiyoso
(1997-2007) , pemagaran Monas menelan dana 9M. Bukan itu saja,
Bang Yos juga menyediakan areal untuk rusa menyedot anggaran 21M.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga memperbaiki taman di pelataran Tugu Monas dengan dana sekitar 25M.
Sumber :
Pos Kota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar