Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno mengungkapkan keresahan Presiden Joko Widodo
(Jokowi) dalam menghadapi situasi politik di tanah air yang makin
memanas belakangan ini. Seperti yang terjadi usai pemilihan presiden dan
sejumlah peristiwa terjadi di DPR pascapemilihan pimpinan.
Karena itu, ungkap Tedjo, Jokowi memesankan khusus kepadanya agar
dapat mengkoordinasikan semuanya. Pasalnya, jika situasi politik
Indonesia terus bergemuruh, menurut Tedjo itu akan berdampak besar bagi
kelangsungan pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.
"Mereka boleh beda pendapat. Tapi jangan langsung jadikan situasi
tidak karu-karuan. Kemudian harga-harga menjadi terpengaruh. Rakyat itu
sudah capek. ribut,ribut,ribut terus. Ini yang perlu kami
koordinasikan," kata Tedjo di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta
Pusat, Selasa (28/10/2014).
Dia menyadari memang dinamika politik tidak dapat dipresidiksi.
Kadang bisa meledak sewaktu-waktu. Tetapi, imbau dia, semua tetap harus
mengedepankan kepentingan masyarakat.
"Beda pendapat boleh, tetapi solusinya untuk rakyat. Gitu aja. Jangan
untuk kepentingan golongan atau partai. itu nggak boleh," tegasnya. [tribun]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar