Pengamat politik Heri Budianto menyatakan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dapat mengancam sistem politik di Indonesia. SebabJokowi lahir bukan dari kompetensi tokoh melainkan karena sosoknya yang mempunyai karakter berbeda.
"Karena memang riuh tengah terjadi, semua fokus pada Jokowi. Saya dan teman-teman akamedis, pengamat, berpikir keras wacana ini (pengultusan) sendiri, dan fokus sendiri.
Kalau itu (pengultusan Jokowi) terjadi, tidak sehat, akan lahir manusia setengah dewa, itu bahaya," tandas Heri dalam diskusi dua mingguan Inilah Demokrasi bertema "Mencari Capres Dari Daerah" yang diselenggarakan Inilah.Com, Minggu (12/1/2014).
Direktur Political Communication Institute itu mencontohkan, pengalaman pengultusan tersebut pernah terjadi pada Pemilihan Umum 2004, saat Susilo Bambang Yudhoyono berada pada posisi Jokowi.
"Pengalaman kok, 2004 fenomena hampir sama, 2004 (SBY) seolah-olah disakiti oleh penguasa, potret politik kebanyakan orang," ujarnya.
Dia menambahkan suatu saat Jokowi dapat mengalami apa yang dialami SBY saat ini. "Kalau dalam teori pop culture, dia muncul cepat, hilangnya cepat juga," tandasnya.
Sumber :
inilah.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar