Kepopuleran Joko Widodo (Jokowi) memang tak diragukan lagi. Bahkan seorang pakar
politik Selandia Baru turut menyorot sepak terjang Gubernur DKI Jakarta
itu. Apa katanya?
Untuk pertama kalinya, Kedutaan Besar Republik
Indonesia (KBRI) di Wellington, Selandia Baru menggelar event Seminar
Indonesia Update 2013. Turut hadir pula sebagai pembicara dalam diskusi
tentang "Indonesia Baru dan Keterbukaan Informasi" ini adalah Prof Ben
White dari Universitas Victoria, Selandia Baru, yang memberikan
apresiasi yang tinggi atas kemajuan demokrasi yang dicapai Indonesia.
Sekalipun ujarnya, di sana sini masih banyak hal yang harus diperbaiki.
"Ketakutan
yang berlebihan terhadap proses demokrasi di Indonesia adalah
kekeliruan. Sekalipun partai politik mengecewakan dengan berbagai kasus
korupsi dan politisi yang tidak akuntabel", kata Prof Ben White dalam
seminar yang digelar KBRI Wellington bekerjasama dengan Direktorat
Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo.
"Politik
masih didominasi oleh dinasti politik (elit keluarga), sementara kurang
dari 20 persen masyarakat Indonesia tidak berafiliasi dengan partai
manapun," cetus Prof Ben di depan para peserta seminar di Wellington
pada (28 /11/2013).
"Kemakmuran meningkat, tapi kemiskinan
juga masih menjadi beban. Sekalipun KPK telah bekerja keras, korupsi dan
kekerasan politik masih menjadi tantangan berat", tutur pakar politik
Selandia Baru itu.
Prof Ben pun menyorot tentang kepopuleran Gubernur DKI Jakarta Jokowi, yang diharapkan banyak orang akan membawa perubahan.
"Dapatkah Jokowi membawa perubahan baru?" tanya Prof Ben.
Dikatakannya, dirinya tidak menyangsikan hal itu. "Sekalipun yang akan
menentukannya adalah masyarakat Indonesia sendiri, siapa yang akan
mendapatkan kepercayaan terbesar”, pungkas Ben menutup presentasinya.
Diskusi
ini berlangsung meriah dihadiri kalangan pelajar dan mahasiswa, para
pakar politik serta masyarakat Indonesia di Wellington. Turut hadir pula
pakar-pakar dari Universitas Victoria, Ombudsman-Selandia Baru.
Dikatakan
PLE Priatna, Kepala Perwakilan/Kuasa Usaha ad interim KBRI Wellington,
acara Seminar Indonesia Update 2013 ini akan ditutup dengan pagelaran
budaya Indonesia Summer 2013, yang akan digelar di gedung teater Elim
Wellington pada 30 November.
"KBRI Wellington bekerjasama dengan
Kemenparekraf di puncak acara ini, akan menggelar promosi pariwisata
Indonesia dengan mengundang kalangan diplomatik, mahasiswa, pecinta seni
Indonesia dan warga setempat," kata PLE Priatna selaku penggagas
rangkaian kegiatan ini.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar