Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta agar tim
penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) turun langsung ke
lapangan seperti yang selama ini dilakukan Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo (Jokowi).
Ahok mengatakan, tim penggerak PKK harus menjadi garda
terdepan dalam memperhatikan kebutuhan warga Ibu Kota. Itu sebabnya ia
menekankan pentingnya kegiatan blusukan oleh para kader PKK, sama seperti kegiatan blusukan yang dilakukan oleh Jokowi.
"Kenapa sih Pak Gubernur suka blusukan ke mana-mana?
Sebenarnya konsepnya Gubernur itu sudah sangat jelas. Dia ingin pejabat
ada di tengah-tengah masyarakat sehingga masyarakat merasa pejabatnya
peduli terhadap permasalahan mereka," kata Basuki di Balaikota Jakarta,
Kamis (4/7/2013).
Basuki meminta kepada para istri pejabat
Pemerintah Provinsi DKI yang tergabung dalam tim penggerak PKK dapat
lebih kritis mendorong kader PKK menjadi pemerhati warga di
lingkungannya masing-masing. Ia mengharap ada kader PKK di setiap RT/RW
sehingga setiap kesulitan warga di RT atau RW dapat diketahui dan
ditangani secara cepat, misalnya mendata jumlah lansia, bayi, maupun ibu
hamil di lingkungannya.
"Makanya, saya juga ingin ibu PKK
mencalonkan diri jadi ketua RT dan RW karena Anda semua punya hati
melayani warga," kata Basuki.
Basuki juga memerintahkan semua
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah
(UKPD) DKI mendayagunakan kader-kader PKK di setiap tempat.
Sumber :
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar