Dukungan dari bawah terhadap Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), untuk maju
mencalonkan diri dalam pemilihan presiden 2014 semakin kuat. DPP PDIP
tidak boleh menutup mata semakin menguatnya dukungan tersebut.
Demikian
disampaikan Presidium Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi, Muhammad
Yamin, kepada wartawan di Yogyakarta, Minggu (5/1/2014).
"Kita
melihat dukungan kepada Pak Jokowi semakin kuat. Ini harus direspons
dengan baik dan cepat.
Ada energi positif dan semangat baru dari
masyarakat saat ini," katanya.
Dukungan ke Jokowi menunjukkan suatu gairah politik baru. Berlawanan dengan apatisme politik masyarakat terhadap parpol.
"Banyak
masyarakat yang antusias membicarakan figur Jokowi. Kehadiran Jokowi
dalam Pemilu 2014 di mata masyarakat akan menjadi sebuah penanda akan
terjadinya perubahan politik. Kita harus menyambut energi positif yang
muncul ini," kata Yamin didampingi salah satu pegiat Seknas Jokowi,
Dadang Juliantara.
Dadang menambahkan berbagai dukungan dari
komunitas akar bawah dan masyarakat terhadap Jokowi sudah muncul di
berbagai daerah seperti Yogyakarta, Brebes, Jakarta, Jawa Timur,
Kotabumi Lampung dan lain-lain. Dukungan itu hendaknya disambut positif
sebagai energi baru yang mampu menggerakkan kembali demokrasi.
"Jokowi,
hendaknya jangan diombang-ambingkan. Jokowi adalah kader PDI
Perjuangan. Rakyat juga tahu persis bahwa Jokowi adalah kader yang baik,
kader loyal kepada partai, loyal kepada melayani rakyat dan loyal
kepada ideologi bangsa, Pancasila," tegas Dadang.
Loyalitas
tersebut ditunjukkan dengan sangat jelas dalam kerja-kerja kongkrit baik
di Solo atau DKI Jakarta. Kualitas kerjanya menjadikan politik
senantiasa memiliki muatan etis dan ideologis.
Menurut Dadang
sebagai kader partai, dia justru dapat menunjukan bahwa partai
sesungguhnya adalah sarana dan wadah perjuangan rakyat. Kalau ada yang
meragukan Jokowi dengan menyatakan dia kurang pengalaman dalam mengelola
pemeritahan dan ideologi, harus segera dihilangkan.
"Seknas
Jokowi ingin segera mengumumkan Jokowi sebagai Presiden 2014 adalah
keputusan politik yang tepat, sesuai dengan kehendak rakyat. Kami siap
bergotong royong untuk itu," pungkas Dadang.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar