Meskipun tak lagi menjabat sebagai Wali Kota Solo, momen hari kelahiran
Joko Widodo, akrab disapa Jokowi yang jatuh lima hari lagi atau tepatnya
21 Juni nanti,masih diperingati warga Solo, Jawa Tengah.
Empat buah poster berukuran besar, bergambar Jokowi terpasang di kawasan
Car Free Day, tepatnya di bawah jembatan penyebrang, jalan Slamet
Riyadi, Solo.
Selain empat buah poster berukuran besar bergambar Jokowi dan
bertuliskan "It's No Joke! Jokowi Wins", lantunan lagu yang dibawakan
musisi jalanan ikut memeriahkan perayaan Jokowi.
Selain banyak warga banyak memanfaatkan poster bergambar Jokowi untuk
berfoto bersama, warga juga membubuhkan tanda tangan di hamparan kain
putih yang memang sengaja disediakan.
Dari sekian banyak tanda-tangan, warga Kota Solo juga memberikan
dukungan agar mantan Wali Kotanya yang saat ini menjabat sebagai orang
nomor satu di Jakarta, maju sebagai Pilpres nanti.
"Kami mendukung Pak Jokowi maju sebagai Presiden. Harus jadi presiden,
kalau hanya menjadi Wakil Presiden buat apa. Bu Mega, jangan jadikan
Jokowi sebagai Wapres. Jokowi harus Presiden,"ungkap Haristanto,
penggagas perayaan HUT Jalanan Jokowi,saat ditemui Okezone,di Solo, Jawa
Tengah, Minggu (16/6/2013).
Meski mendukung Jokowi sebagai presiden, namun Haristanto menyadari bila
dia masih harus banyak belajar. Pihaknya bersama warga Solo meminta
agar PDIP bertindak hati-hati bila memang harus mengusung Jokowi sebagai
capres.
Alasannya,adanya aturan baru membuat Jokowi bisa kehilangan jabatannya
sebagai Gubenur DKI Jakarta, jika tidak ada strategi pemenangan yang
jitu.
"Kalau memang belum waktunya,ya jangan. Kasihan Pak Jokowi kalau sampai
kehilangan jabatan sebagai Gubenur. Kami warga Solo tidak meragukan
kemampuan Jokowi dalam memimpin. Jangankan memimpin kota Solo yang
wargannya hanya 500 ribu,memimpin DKI Jakarta yang warganya hampir
mencapai 10 juta saja Jokowi mampu," tambahnya.
Sumber :
okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar