Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo blusukan ke Kamal Muara,
Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (12/1). Di kesempatan itu ia memberi
bantuan empat ton beras kepada warga perkampungan nelayan Kamal Muara.
Bantuan itu diberikan lantaran para nelayan tidak bisa melaut karena cuaca buruk. Walhasil penghasilan mereka berkurang.
"Musim ini kan nelayan tidak bisa melaut, ya," ujar Jokowi, Sabtu (12/1).
Selain
beras, Jokowi juga memberi mie instan dan 100 paket pakaian dalam
wanita pada warga Kamal Muara. "Iya, masyarakat disini juga butuh,"
tutur Lurah Kamal Muara, Royto Harahap.
Bantuan itu langsung
diberikan ke setiap Ketua RW melalui Ketua RT masing-masing. Ada sekitar
14.424 kepala keluarga di tiap RW. Royto mengatakan bantuan dari Jokowi
tersebut sudah lebih dari cukup.
Selain memberikan bantuan, Jokowi juga melihat kondisi dermaga dan fasilitas-fasilitas lain nelayan di Kamal Muara.
Jokowi
mengatakan ada beberapa masalah yang harus diperbaiki di Kamal Muara.
Seperti, jalan masuk yang kebanjiran akibat rob, sehingga jalannya harus
dinaikkan sekitar 40 cm.
"Mengendapnya lumpur sedimen di dermaga
juga harus dikeruk. Masalah drainase hingga Tempat Pelelangan Ikan
(TPI) jadi masalah," tutur Jokowi.
Setelah memberikan bantuan,
Jokowi yang datang bersama Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono,
kemudian melihat daerah Tanjung Priok dari sisi laut. Kunjungan ini
terkait rencananya untuk mengembangkan pelabuhan Kali baru.
Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar