Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan
pihaknya ingin Jakarta bersih seperti Kuala Lumpur yang pengelolaannya
ditata dengan baik dan didukung penuh oleh masyarakatnya.
"Saya
melihat bahwa lingkungan bersih di sekitar ruas jalan kota Kuala Lumpur
merupakan bentuk pengelolaan yang ditata dengan baik yang didukung penuh
oleh masyarakatnya. Saya ingin Jakarta juga bisa (bersih) seperti ini,"
kata Jokowi yang ditemani oleh Duta Besar RI untuk Malaysia Herman
Prayitno, saat menelusuri sejumlah ruas jalan di pusat perbelanjaan
Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Jumat (14/6/2013).
Kalau ditanya kapan
itu bisa dicapai, kata Jokowi, tentu memerlukan waktu karena mengubah
budaya yang terbentuk cukup lama tentu tidak mudah. Menurut dia, upaya
yang dilakukan adalah mengubah budaya masyarakat di Jakarta menjadi
sangat peduli terhadap lingkungan hidup yang bersih.
"Ini kan
kita bicara soal budaya dan untuk mengubah budaya yang telah terbentuk
cukup lama itu tidak mudah. Ya tentu akan membutuhkan waktu," ungkapnya.
Selama
di Kuala Lumpur, Jokowi menyempatkan diri untuk melihat langsung sarana
dan prasarana monorel. Ini dilakukannya untuk mendapatkan pandangan
yang lebih luas terhadap transportasi tersebut terutama untuk menyusun
langkah antisipatif dalam menyelesaikan bila terjadi permasalahan saat
sarana transportasi tersebut beroperasi di Jakarta.
"Kita ingin
mengetahui lebih dalam tentang monorel agar bila ada sesuatu
permasalahan dapat dilakukan penanganan yang lebih baik," ungkapnya.
Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar