Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) hari ini menandatangani
kesepakatan dengan PT Jakarta Monorail di Monas, melanjutkan proyek
monorail yang sempat tertunda lama.
Di lokasi sama, Jokowi
menyempatkan diri meninjau kereta monorail. Dia mengatakan pameran
monorail juga untuk pembelajaran warga Jakarta, seperti tata cara pemembelian
tiket Monorail.
"Ini kenapa monorail dipamerkan, agar masyarakat tahu
cara membayar tiket di mana, jalurnya di mana saja," kata Jokowi di
Monas, Jakarta, Rabu (26/6/2013).
Monorail Dimulai Tahun 2014
Proyek monorail akan dimulai tahun
depan, dan diprediksi selesai tahun 2017. Total anggaran yang dibutuhkan
mencapai Rp 8 triliun. Kemudian Jokowi melanjutkan mengerjakan proyek
MRT selama lima tahun, diprediksi selesai tahun 2022.
"Proyek ini
bekerjasama dengan pihak swasta dengan menyiapkan dana delapan triliun
rupiah. Monorail jangka waktunya dimulai tahun depan proyeknya, selesai
2014," lanjutnya.
Jokowi mengaku masih kesulitan untuk
pengembangan proyek monorail ke luar daerah Jakarta. Sebab, membutuhkan
perizinan yang melibatkan pemerintahan pusat.
"Mengenai yang di
luar daerah, butuh Perpres (Peraturan Presiden), dan itu tidak mudah.
Tapi dengan semangat yang sama, insya Allah akan terealisasi. semua akan
dibereskan," ungkapnya.
Terkait penertiban pedagang kaki lima di
sejumlah kawasan, Jokowi mengaku sudah beres. Dia mencontohkan di depan
Stasiun Jatinegara, para pedagang sudah ditertibkan dan lalu lintas di
sekitar lokasi juga sudah normal.
"Begitu di daerah lain juga
begitu. itu kan untuk pejalan kaki, harus ditertibkan Tahun ini kita
sudah siapkan 23 lokasi untuk pedagang," kata Jokowi.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar