Sejumlah Warga yang tinggal di seputaran Waduk Pluit, Penjaringan,
Jakarta Utara, bersedia direlokasi ke Rumah Susun Sederhana Sewa
(Rusunawa). Dengan catatan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang
langsung turun tangan bernegosiasi dengan warga, dengan harga sewa yang
sesuai kantong.
Herlina, 54, warga Kelurahan Penjaringan, mengaku tidak keberatan dengan
program relokasi Pemprov DKI Jakarta. Sebab, kondisi hunian di rusunawa
lebih memberi jaminan kepastian hukum meskipun statusnya sewa. Ia pun
yakin lingkungannya akan lebih teratur ketimbang pemukiman di kawasan
Muara Baru.
"Yang jelas, Jokowi yang harus turun langsung. Saya enggak percaya sama
Lurah, RT, RW, di sini. Kami hanya percaya kalau dia (Jokowi) yang
ngomong langsung sama warga," serunya yang ditimpali sorakan dan tepuk
tangan para pengungsi di salah satu titik pengungsian di Gedung SDN 03
Pagi Penjaringan, Jakarta, Kamis (25/1).
Senada dengan Herlina, Daeng, 59, pemilik salah satu Rumah di RW 17,
juga mengaku ikhlas seandainya program relokasi itu terlaksana.
Pasalnya, tanah yang ia dan tetangganya tempati saat ini tak
bersertifikat.
"Ada syaratnya komandannya (Jokowi) harus turun langsung. Biar enak
ngobrolnya," seloroh warga yang sudah tinggal di Muara Baru lebih dari
tiga dekade ini.
Ditemui di basis pengungsi lainnya, yakni Kantor Kelurahan Penjaringan,
Pak Mur, 71, warga Muara Baru RT 16 RW 17 mengimbuhkan, persetejuannya
atas relokasi itu disertai syarat bahwa Rusunawa itu mesti dibangun tak
jauh dari lokasi tinggal sekarang.
Pertimbangannya, warga kebanyakan sudah kadung menggantungkan hidup
di Lokasi pelelangan ikan, laut, serta pertimbangan lokasi sekolah anak.
Pembangunan fasilitas pelengkap, seperti Puskesmas, pun menjadi
keniscayaan.
Evan, 27, warga RT 10 RW 01 Kelurahan Penjaringan menjelaskan, pihaknya
memang menerima kabar adanya relokasi itu pada saat Jokowi melakukan
kunjungan ke lokasi banjir Pluit, Senin (21/1). Namun, itu baru sebatas
kabar dari mulut ke mulut.
"Belum ada info resmi dari kelurahan atau RW," akunya. Walau begitu, ia
mendapat kabar empat RT di RW 17 yang diterjang banjir hingga ketinggian
hidung orang dewasa itu menjadi lokasi kuat yang akan direlokasi.
Yakni, RW 16, 17, Dan 19.
"(Status) tanahnya hak pakai, atau girik ya?" ujarnya tak yakin. "Ini
awalnya dulu pas Megawati jadi Presiden sekitar 2003, bilang ke warga,
'silakan pakai saja (untuk dihuni)'," kisah Pak Mur.
Lebih jauh, timpal Herlina, Daeng, dan Evan, relokasi itu mesti
mensyaratkan negosiasi harga sewa yang adil dengan pemerintah DKI.
Mereka menuturkan kebanyakan warga di Muara Baru adalah kalangan ekonomi
menengah ke bawah yang bermata pencaharian sebagai, misalnya, nelayan,
pekerja pelelangan ikan, kuli angkut, dan tukang becak. Kisaran harga
pun harus sesuai dengan kantong.
"Pokoknya di bawah Rp200 ribu. Itu baru bisa. Kalau sewa (Rusunawa) Rp300 ribu-Rp400 ribu mah mending ngontrak aja, dapet yang bagus," cetus Herlina, perempuan yang salon sederhana miliknya terendam banjir ini.
Sumber :
metrotvnews.com
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
BalasHapusNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut