Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berencana membangun rumah
susun baru di kawasan Daan Mogot dan Cilincing. Lahan sudah siap dan
tinggal menunggu perizinan.
"Daan Mogot sama yang satunya di mana
ya? Daan Mogot sama di Cilincing," kata Jokowi di Balai Kota, Jalan
Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2013).
Rusun itu
berjumlah 12 tower. "Iya nunggu izin. Izin dari kita. Kalau sudah
keluar izin dari kita, langsung dikerjain," ujar Jokowi.
Izin rumah susun kapan keluar? "Satu hari, dua hari, tiga hari," kata suami Iriana ini.
Bagaimana
jika masyarakat tidak mau pindah ke rusun? "Masyarakat nggak mau
gimana? Kemarin kamu nggak mau, setelah didatangi ngantre," jawab
Jokowi.
Menurut Jokowi, diperlukan sosialisasi yang menarik untuk menjaring minat calon penghuni rusun.
"Rusunnya
perlu digambar, dipromosikan. Nggak ngerti ya masyarakat kadang-kadang
kan nggak ngerti rusun itu gimana. Dalamnya kayak apa. Tapi setelah
kemarin itu Pak Wagub langsung carikan bus, ajak ke sana nonton. Waaah
antre," kata Jokowi.
Selain itu, kata dia, perlu trik memberi 'hadiah' bagi penghuni rusun pertama.
"Ya kaya gitu triknya. Nonton tapi juga sudah penuh mebel, TV, kulkas, masa nggak mau. Kebangetan nggak mau," kata Jokowi.
Jokowi menegaskan sistem pengelolaan rusun juga akan diubah.
"Kita
ini butuh, saya ngejar-ngejar terus loh. Di Kemenpera, PU yang Ditjen
Cipta Karya, sama kita kejar. Karena kita butuh. Kalau yang lalu bangun,
bangun, bangun, kosong. Kalau yang sekarang ya pokoknya bangun. Sistem
kita sekarang gini, pokoknya bangun belum selesai sudah kita berikan
kepada masyarakat, penghuninya siapa-siapa. Ngawasi 1-1 kamarnya. Belum
rampung masuk. Caranya gitu, ganti sistemnya," papar Jokowi.
Sumber :
http://news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar