Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sedikit bercerita mengenai sosok Pangeran Andrew yang bergelar Duke of York, saat bertemu dengannya di Hotel JW Marriot, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2013).
"Beliau sosok yang ramah dan juga blakblakan," ujar Jokowi usai menghadiri pertemuan para kepala daerah ibu kota anggota ASEAN, Kamis (19/9/2013).
Jokowi menjelaskan pertemuannya dengan Pangeran Andrew, dalam rangka mengundang langsung Kerajaan Inggris, untuk menghadiri Festival Keraton Dunia atau Heritage Culture.
Kepada Pangeran
Andrew, Jokowi mengundang Kerajaan Inggris untuk ikut memeriahkan
Festival Keraton Dunia pada awal bulan Desember 2013 mendatang.
"Kita
mengundang keluarga kerajaan, salah satunya Inggris, pada 5 hingga 8
Desember besok, karena kan ada festival keraton dunia," ujar Jokowi usai
pertemuan yang berlangsung tertutup tersebut.
Pembicaraan
tersebut, kata Jokowi, belum bisa mengarah pada hal teknis, seperti apa
yang akan ditampilkan oleh Kerajaan Inggris pada festival tersebut
nantinya.
Jokowi baru bisa menceritakan garis besar dari tujuan
diadakannya festival yang pertama kali dilakukan. "Pangeran ngomong,
'Saya tidak bisa jawab saat ini, tapi pasti akan saya kirim', begitu,"
ujar Jokowi menirukan ucapan pangeran Edward.
Untuk memeriahkan
festival tersebut, Jokowi pun mengajukan satu permintaan kepada sang
pangeran. Apa itu? Jokowi berharap kerajaan Inggris bisa mendatangkan
prajurit Inggris, lengkap dengan mengenakan jubah zirah sekaligus tombak
dan tamengnya untuk festival tersebut.
Pangeran, kata Jokowi, berjanji akan memberikan pertunjukan yang terbaik dari Kerajaan Inggris.
Tak hanya Inggris, Jokowi mengundang 10 negara yang memiliki kerajaan melalui kedutaan besarnya masing-masing.
Jokowi yakin, dengan festival itu dapat menjadi atraksi yang menarik bagi masyarakat di DKI Jakarta tersebut.
Jokowi Dapat Surat 'ala' Kerajaan
Dalam
kesempatan tersebut, Pangeran Andrew juga sekaligus memberikan undangan
kepada Jokowi untuk hadir di London, dalam waktu dekat ini.
Namun,
Jokowi enggan menyebutkan, terkait apakah undangan resmi tersebut.
"Ndak tau. Pokoknya saya diundang, ada surat tadi itu. Digulung-gulung,
ada pitanya, persis kayak surat kerajaan zaman dulu gitu," ujarnya.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar