Gubernur Bangkok Thailand, Sukhumbhand Paribatra mendukung penuh program
Pemprov DKI membangun moda Mass Rapid Transit (MRT) di Jakarta. Menurut
Sukhumbhand, sebagai ibu kota dengan tingkat kemacetan yang tinggi,
sudah saatnya Jakarta memiliki transportasi massal seperti MRT.
"Apa
yang dibutuhkan saat ini adalah mengembangkan sistem transportasi
massal yang sebenarnya. Saya mengucapkan selamat kepada Jakarta yang
gubernurnya memulai monorail dan MRT. Saya berpikir gubernur Jakarta
buat keputusan yang tepat, keputusan yang penting adalah keputusan yang
pertama," jelas Sukhumbhand.
Pujian pada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) itu dia sampaikan
di sela-sela acara Meeting of Governors/Mayors of The Capitals of ASEAN
di Hotel JW Marriot, Jakarta, Kamis (19/9/2013).
Sebagai kota yang
sudah lebih dulu memulai, Sukhumbhand memberi beberapa masukan kepada
Jokowi terkait pembangunan MRT. Terutama saat menanggapi reaksi negatif
masyarakat yang pasti khawatir proyek ini membuat macet di Jakarta makin
menggila.
"Di Bangkok reaksi pertama tidak terlalu bagus, kita
bicara tentang 20 tahun lalu. Banyak orang yang tentang sky train.
Karena itu akan menghancurkan sky line. Tapi masyarakat perlu waktu
untuk beradaptasi dengan hal-hal baru. Sekarang sky train telah menjadi
angkutan yang paling sukses mengangkut 700 ribu penumpang perhari,"
jelas Sukhumbhand.
Dia lantas menawarkan bantuan jika Jokowi
menghendaki. "Gubernur Jokowi ingin pelajari transportasi massal, kami
siap untuk bekerjasama." tutupnya.
Untuk diketahui, sky train di
Bangkok dibangun sudah 15 tahun yang lalu. Sedangkan untuk MRT telah
dibangun 8 tahun yang lalu. Pada mulanya Pemerintah Provinsi Bangkok
kesulitan dalam pengoperasian transportasi tersebut, namun setelah jalur
keduanya ditambah justru masyarakat Bangkok makin menggemari
transportasi modern ini. Bahkan ratusan ribu orang telah menggunakan
transportasi ini.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar