Joko Widodo (Jokowi) benar-benar jadi rebutan. Partai Golkar
terang-terangan mengungkap hasratnya menduetkan Jokowi sebagai cawapres
pasangan Ketum Golkar Aburizal Bakrie (Ical).
"Keduanya pekerja
keras. Dan keduanya saling melengkapi," kata Wakil Bendahara Umum Partai
Golkar, Bambang Soesatyo, kepada detikcom, Minggu (21/7/2013).
Golkar
yakin pasangan Ical-Jokowi yang digawangi duet partai besar Golkar-PDIP
akan melahirkan perpaduan sempurna. Sempurna di pemerintahan dan kuat
di parlemen.
"Saya membayangkan masa depan Indonesia yang lebih
baik kalau saja Golkar bersatu dengan PDIP. Kuat di pemerintahan dan
kuat di parlemen. Saya yakin masalah-masalah bangsa yang diabaikan pada
rezim saat ini akan diselesaikan dengan baik," katanya.
Sejumlah
persoalan, menurut Bambang, jadi pekerjaan rumah bagi pemerintah
selanjutnya. Duet Ical-Jokowi menurutnya bisa menyelesaikan
persoalan-persoalan tersebut.
"Apakah itu masalah ekonomi yang
menyangkut kesejahteraan masyarakat dengan lebih memperhatikan
kepentingan dalam negeri ketimbang kepentingan asing, apakah itu masalah
hukum yang saat ini dibengkok-bengkokkan karena ada tangan kekuasaan
yang bermain," tandasnya.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar