Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Pasar Blok G Tanah
Abang, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2013) sekitar pukul 15.30 WIB.
Kedatangan orang nomor satu DKI Jakarta ini langsung menyedot perhatian
pedagang, pembeli, maupun warga di sekitar Blok G.
Jokowi menelusuri satu per satu dari tiga lantai gedung Blok G.
Jokowi berkeliling dengan ditemani salah satu direksi dari PD Pasar Jaya
selaku pengelola gedung itu. Jokowi sempat berdiri di atas jembatan
penghubung di lantai tiga pasar itu. Dari situ ia memantau jalan di
bawahnya dan aktivitas PKL dan pengunjung menyita ruang jalan di antara
lalu lintas padat kendaraan.
Jokowi sempat melambaikan tangan ke arah warga yang memanggil dan mengarahkan kamera handphone
mereka ke arahnya. Jokowi kemudian berkeliling dan mengamati kondisi
lapak-lapak PKL yang tersedia di tiap lantai. Jokowi juga mengamati
setiap akses masuk menuju pasar.
Berdasarkan pengamatan, kondisi pasar itu tidak cukup bersih. Aroma pesing dan bau tak sedap terkadang tercium di tiap sudut bangunan.
Gedung tersebut memang masih sepi dari aktivitas pedagangan
karena belum banyak pedagang yang menempatinya. Di hadapan para pedagang
di lantai bawah, Jokowi meminta kepada pedagang yang hendak direlokasi
untuk segera mendaftarkan diri.
"Blok G ini saya sampaikan kalau tidak sempat daftar, habis. (Kalau) kelewat, distop," kata Jokowi.
Menurutnya, pedagang yang akan direlokasi di Blok G di lantai dua
dan tiga akan mendapatkan kesempatan berjualan tanpa membayar sewa
selama enam bulan. Ia menegaskan, tidak ada biaya apa pun yang dipungut
dari pedagang pada periode tersebut
"Habis Lebaran kita harapkan (PKL) sudah bisa masuk," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan
menentukan biaya sewa bagi PKL setelah melewati masa 6 bulan. Jokowi
menyebutkan, saat ini tengah dipersiapkan lahan parkir di lantai bawah
tanah untuk menampung kendaraan pengunjung.
Sumber :
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar