Sebagai ibu kota negara, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menganggap
taman Jakarta tidak berkarakter. Pernyataan ini direspons Dinas
Pertamanan dan Pemakaman DKI dengan mengajukan anggaran Rp 6 miliar
untuk perbaikan taman-taman kota.
"Dana itu salah satunya untuk
revitalisasi Taman Semanggi. Ini arahan Pak Jokowi," kata Pelaksana
Tugas Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Jonathan
Pasodung. "Luas lahan yang akan direvitalisasi totalnya tujuh hektare,"
katanya di Balaikota, Rabu (18/9/2013).
Ia menjelaskan
salah satu bentuk revitalisasi adalah mengganti pohon lama dengan yang
baru. "Pohon lama akan digeser dan dipotong. Diganti pohon-pohon baru
yang lebih berkarakter. Jadi nanti kalau lihat ada pohon ditumbangkan,
itu dalam rangka revitalisasi," katanya.
Pohon-pohon yang
dianggap berkarakter ini adalah jenis pohon Ketapang Kencana, Pulek, dan
Ekaliptus pelangi. Tanaman ini dianggap bisa mengganti tanaman lama
karena dianggap lebih estetis tanpa mengurangi fungsi penyerap air dan
penyaring oksigen.
"Semanggi nanti bertambah teduh dan asri.
Sehingga, saat orang-orang terjebak kemacetan dapat menikmati sebuah
estetika," katanya.
Pembangunan taman ini akan dimulai pada
Oktober ini dan ditargetkan selesai pada akhir tahun. "Masalah dana yang
Rp6 miliar sumbernya dari CSR, Toyota," katanya.
Sumber :
viva.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar