Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri menilai kota Jakarta masih belum memiliki ciri khas yang memperlihatkan identitas kota.
"Jakarta ini London bukan, Spanyol bukan. Sekarang kita lihat apa ya
tipe arsitektur di Jakarta ini," ujar Megawati saat blusukan bersama
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ke waduk Ria-Rio, Kelurahan Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Sabtu (5/10/2013).
Menurut Presiden ke-5 RI ini, suatu kota harus memiliki ciri khas,
sehingga mampu memberikan daya tarik bagi wisatawan ataupun turis untuk
datang ke Ibukota.
Padahal, lanjut Mega, sejak era kepemimpinan Ali Sadikin, Jakarta sudah memiliki masterplan yang jelas terkait kekhasan kota.
"Tapi kita tidak konsisten dengan masterplan. Itu perencanaan, garis
besar, jadi harus dilakukan seperti misalnya jalur hijau. Tapi sekarang
malah dilanggar," ucap Mega.
Kritik Megawati ini sejalan dengan langkah Jokowi
menciptakan ciri khas Jakarta melalui bangunan-bangunan seperti di
Terminal yang rencananya 15 terminal di Jakarta akan dirombak dengan
gaya kolonial.
Selain terminal, Jokowi juga pernah melontarkan wacana mengubah
desain bangunan masjid yang ada di Jakarta dengan gaya Betawi sebagai
salah satu cara melestarikan budaya lokal Jakarta.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar