Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) menjadi obyek rebutan antarwarga dan undangan saat meresmikan kantor cabang Bank DKI di Jalan Dr Ratulangi, Kecamatan Mamajang, Makassar, Jumat (4/10/2013) siang.
Seperti halnya kunjungan Jokowi ke beberapa daerah di Nusantara dalam kapasitasnya sebagai fungsionaris PDI Perjuangan terkait Pemilukada, kedatangan Jokowi di Makassar, meski dalam status Gubernur DKI, tetap menyedot perhatian warga.
Tak hanya warga yang heboh ingin bersalaman dan berfoto bareng dengan kader terbaik Partai Demokrasi Inonesia Perjuangan (PDI-P) ini. Sejumlah tamu undangan yang merupakan pebisnis di dunia perbankan dan para pejabat daerah juga turut heboh menyambut kedatangan Jokowi.
Kedatangan Jokowi ke lokasi acara didampingi Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono, serta Gubernur Sulawesi Sel Syahrul Yasin Limpo disambut dengan tarian tradisional Makassar, Paddupa.
Usai tarian tersebut, Jokowi lalu meresmikan kantor cabang Bank DKI di Makassar, yang merupakan kantor cabang pertama di luar Pulau Jawa. Sebelum acara peresmian ini, Jokowi sempat menemui Syahrul Yasin Limpo di rumah jabatannya di Jalan Jenderal Sudirman.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang terhimpun, dua wilayah lainnya yang dibidik untuk pembukaan cabang Bank DKI adalah Pekanbaru dan Palembang.
Tak Ngurus Copras Capres
Ketika para wartawan menannyakan tentang kemungkinan Jokowi maju sebagai Capres PDI-P 2014 yang akan datang, Jokowi mengaku lebih memilih fokus mengurus pemerintahannya di DKI ketimbang larut dalam wacana pencalonan presiden. Jokowi juga enggan menanggapi soal wacana pencalonannya dengan dipaketkan Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden RI seklaigus tokoh asal Sulsel. Hasil survei Litbang Kompas, paket Jokowi-JK paling rendah tingkat resistensinya dibanding dengan lainnya. "Sampai sekarang, saya nggak ngurus copras capres, nggak ngurus. Ha ha ha," ujarnya terkekeh usai meresmikan kantor cabang Bank DKI Jakarta di Jl Ratulangi, Makassar, Jumat (4/10/2013).
Kehadiran Jokowi di Makassar seolah menjadi magnet. Ia diserbu warga dari berbagai kalangan untuk diajaknya berfoto bareng dan bersalaman. Sahabatnya, Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo yang hadir bersamaan dengannya, tak menjadi pusat perhatian.
Syahrul adalah bos Jokowi di Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia. Syahrul adalah ketua umum.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar