Politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN), Didik J Rachbini menilai
pencapresan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengubah peta
politik jelang Pemilu 9 April mendatang. Selain itu, keputusan Ketua
Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati
Soekarnoputri, juga menjadi strategi luar biasa.
"Saya kira
pencapresan Jokowi, strategi besar Megawati, persaingan menantang,
merubah peta baru politik," kata Didik di bilangan Cikini, Jakarta,
Minggu (16/3/2014).
Dia menambahkan, mantan Wali Kota Solo itu bakal
terima kritikan terkait keputusannya menjadi capres. Namun, bagi dunia
politik ini akan menarik.
"Kedekatannya (Jokowi) dengan
masyarakat satu persatu akan dikritik selama pimpin Jakarta dan Solo.
Saya menganjurkan kritiknya sesuai kinerjanya. Ini tambah menarik,"
ungkapnya.
Disinggung soal efek positif secara ekonomi khususnya
nilai IHSG yang menjadi 152 poin setelah Jokowi resmi terima mandat,
sebagai pengamat ekonomi, Didik menganggap itu hal biasa. Sebabnya,
banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut.
"IHSG yang
menentukan macem-macem, kan ada presiden luar negeri itu dateng. Bukan
karena datang Jokowi, tapi itu spekulasi saja. Tapi ya itu baik. Jokowi
itu belum ada resistensi pasarnya," terangnya.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar